Bola.com, Munchen - Pelatih Bayern Munchen, Pep Guardiola, menilai peluang The Bavarians lolos ke final Liga Champions belum tertutup meski pada laga leg semifinal kalah 0-1 dari Atletico Madrid, di Vicente Calderon. Ia mengaku masih memiliki satu "peluru" untuk mengalahkan Los Rojiblancos.
Advertisement
Baca Juga
Bayern takluk melalui gol "semata wayang" Saul Niguez. Dengan kekalahan tersebut, Thomas Muller dan kawan-kawan mau tidak mau harus menang dengan selisih dua gol jika ingin melangkah ke partai puncak yang bakal berlangsung di San Siro, Milan, pada 28 Mei 2016.
Baca Juga
VIDEO: Kylian Mbappe Sedih PSG Harus Tersingkir dari Liga Champions Setelah Kalah dari Borussia Dortmund
Tembus Final Liga Champions, Marco Reus Teringat Memori 10 Tahun Lalu Bersama Borussia Dortmund
Beda Nasib Jadon Sancho dan Erik ten Hag Musim Ini: 5 Bulan Bawa Dortmund ke Final Liga Champions, yang Satunya Bikin MU Nyungsep
Setelah kekalahan tersebut, Guardiola sempat mendapat kritik lantaran dianggap tidak fokus membawa Bayern berjaya di Liga Champions musim ini. Salah satu alasan lainnya karena mantan pelatih Barcelona tersebut akan meninggalkan Allianz Arena pada akhir musim.
Guardiola berpeluang membawa Bayern keluar sebagai juara Bundesliga jika mampu menang atas Borussia Moenchengladbach, di Allianz Arena, Sabtu (30/4/2016). Kemenangan pun dapat menjadi modal bagus untuk menghadapi Atletico pada laga leg kedua semifinal.
"Saya belum mati. Kami masih memiliki pertandingan (di Liga Champions). Saya juga masih memiliki satu peluru lagi. Anda tidak dapat membayangkan, saya sangat senang saat ini. Saya merasa sangat bersemangat dan tidak sabar untuk menjalani beberapa hari ke depan," ujar Guardiola.
"Saya juga sangat sangat termotivasi menjalani pertandingan itu. Kami telah membuktikan di dalam situasi lain bahwa kami mampu membalikkan keadaan. Hal sama pun akan kami lakukan ketika menghadapi mereka (Atletico)," tambah pelatih berusia 45 tahun tersebut.
Sumber: Skysports