Pesepak Bola Berkaki Satu Melelehkan Hati Rakyat China

Bola.com, Jakarta - Seorang pesepak bola satu kaki merebut hati jutaan warga China setelah video yang memperlihatkannya bermain dalam satu pertandingan sepak bola menjadi viral. Pada pertandingan itu, He Yiyi, begitu nama sang pemain yang hanya memiliki satu kaki, mampu menandingi pemain lawan dengan kemampuan olah bola yang memikat.

He Yiyi tampil dalam sebuah pertandingan melawan klub lokal di Guangzhou, Provinsi Guangdong, China, pada 12 November 2017. Dia bermain cukup eksplosif pada laga itu meski memiliki keterbatasan.

Pemain 21 tahun itu bermain menggunakan dua kruk yang menyangga tubuhnya. Namun, ia tak mau kalah dengan koleganya.

Saat bermain, He Yiyi memilih menggunakan kruk yang berharga murah. Alasannya? Agar saat lawan menekelnya, kruk itu bisa dengan mudah patah ketimbang melukai pemain lain. 

Tak pelak, permainan dan semangat yang ditunjukkan He Yiyi melelehkan hati siapa pun yang menyaksikan saat ia bermain. Ia dijuluki Angel with Broken Wings, Ball Kings with One Leg, hingga Magic Boy.

Kalangan suporter sepak bola di China bahkan sampai menyentil Asosiasi Sepak Bola China dengan menyuarakan He Yiyi mungkin jadi jawaban tepat atas penampilan Timnas China yang belum memuaskan belakangan ini.

Saat ini video yang memperlihatkan skill He Yiyi di dunia maya sudah ditonton lebih dari empat juta dan terus bertambah.

Hendak Jadi Pemain Profesional

Seperti dilansir dari Channel News Asia, Jumat (17/11/2017), kaki kiri He Yiyi terpaksa diamputasi saat kecil karena menderita kanker tulang saat berusia 12 tahun. Dokter pada saat itu mengatakan dirinya bisa bertahan hidup lebih lama jika dilakukan amputasi.

Padahal, tak lama sebelum musibah itu datang, ia sempat didatangi pemandu bakat dari Prancis yang kesengsem dengan talenta bermain bolanya. He Yiyi sudah akan dibawa ke Prancis untuk memulai karier profesionalnya sebagai pesepak bola. Namun, suratan takdir berkata lain.

Gagal ke Prancis dan harus menjalani hidup dengan satu kaki tak meruntuhkan semangat He Yiyi jadi pesepak bola. Ia beberapa kali mencoba tampil di liga amatir China. Namun, ia selalu mendapat penolakan karena kondisi fisiknya.

"Saya tidak melukai pemain lain. Saya pernah berdebat dengan penyelenggara soal ini. Pertandingan amatir itu bisa diikuti semua orang. Mengapa yang lain boleh sementara saya tidak? Semestinya tak boleh ada prasangka," tuturnya.

He Yiyi mengungkapkan pada kesempatan yang sangat jarang datang padanya, ia diizinkan bermain dalam pertandingan yang bersifat kompetitif. Tetapi, saat itulah ia jadi target lawan yang bahkan menghinanya.

"Mereka ingin saya keluar pada menit pertama dan mereka berteriak "apa yang kamu lakukan di sini?" cerita He Yiyi.

Namun, He Yiyi tak berkecil hati. Ia terus berusaha bisa menggocek bola di lapangan, sama seperti sebelum kakinya diamputasi.

Sikap yang ditunjukkan He Yiyi ini bisa menjadi anutan bagi yang lain, yang enggan mengejar mimpi dalam bidang olahraga, karena keterbatasan fisik yang dimiliki. 

"Anda harus bersikap positif terhadap kehidupan. Jangan terus menerus mengeluh. Hanya Anda yang bisa menyelamatkan diri Anda sendiri. Bukankah hal bagus memberikan sebuah senyuman bagi orang lain di sekitar Anda?" kata He Yiyi.