Bola.com, Jakarta - Sriwijaya FC baru kehilangan cukup banyak pemain dan ditinggal pelatih Rahmad Darmawan. Namun, gelandang muda Laskar Wong Kito, Syahrian Abimanyu, tetap menganggap positif situasi ini. Pemain Timnas Indonesia U-19 itu merasa punya kesempatan untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak.
Beberapa pemain Sriwijaya FC meninggalkan klub yang bermarkas di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring itu pada bursa transfer tengah musim 2018. Hamka Hamzah, Makan Konate, dan Alfin Tuasalamony bergabung ke Arema FC. Sementara Patrich Wanggai ke Persib Bandung dan Adam Alis merapat ke Bhayangkara FC.
Advertisement
Baca Juga
Kepergian beberapa pemain tersebut membuat Sriwijaya FC cukup keteteran dan kalah 0-3 saat menjamu Arema FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang. Namun, setelah itu Sriwijaya FC bangkit dengan menang 4-0 atas Bangka Selection di Piala Indonesia dan menang 1-0 saat menjamu Borneo FC.
Kemenangan itu membuat Syahrian Abimanyu merasa tidak begitu mempermasalahkan situasi di Sriwijaya FC. Ia mengaku kepergian pemain-pemain itu memang memengaruhi kondisi tim, namun tidak sampai membuat tim menjadi terpuruk.
"Kondisi saat ini masih kondusif. Sekarang sudah ada Om Subangkit yang datang untuk melatih dan dia pernah menangani Sriwijaya FC. Jadi, menurut saya tidak banyak yang berubah di dalam tim ini," ujar Abimanyu saat ditemui di Jakarta.
"Akan bohong jika saya katakan kepergian mereka tidak memberikan pengaruh. Tentu saja ada pengaruh ketika sebuah tim telah kehilangan pemain-pemain bintang. Namun, secara pribadi saya tidak terpengaruh dan memilih untuk menjalani saja karier saya bersama tim," lanjutnya.
Abimanyu justru merasa ada sisi positif yang bisa diambilnya dari kepergian pemain senior di Sriwijaya FC. "Saya bisa mendapatkan menit bermain lebih banyak. Meski di awal musim saya juga mendapatkan kesempatan dari coach RD, tapi kondisi sekarang pasti akan membuat saya lebih sering bermain," ujarnya.