Bola.com, Denpasar - Persiraja Banda Aceh kontra Bhayangkara FC bakal menjalani laga pamungkas BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion I Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Rabu (30/3/2022).
Bagi Persiraja ini tetap sebuah partai penting, meski telah pasti terdegradasi ke Liga 2 2022.
Baca Juga
Malut United Menang Dramatis atas Persiraja dan Promosi Ke Liga 1, Laga Terbaik dalam Karier Aditya Putra Dewa
3 Fakta Setelah Malut United Taklukan Persiraja di Pegadaian Liga 2: Laskar Kie Raha Ukir Sejarah
Setelah Gagal Promosi ke Liga 1, Persiraja Pastikan Nurhidayat Haris Gabung Klub Filipina Musim Depan
Advertisement
"Seperti saya telah sampaikan setelah melawan PSM lalu, kami akan tetap berjuang hingga pertandingan terakhir. Kami siap menghadapi Bhayangkara FC dengan permainan terbaik," kata Sergio Alexandre, pelatih Persiraja.
Sergio menambahkan status degradasi bukan alasan untuk tampil seadanya. "Kami sudah terdegradasi. Tapi kami ingin memberikan yang terbaik kepada manajemen dan fans Persiraja untuk terakhir kali," ujarnya.
Leo Lelis, bek asal Brasil, tetap optimis rekan setimnya memiliki motivasi besar di partai pamungkas ini. "Sebuah kebanggaan bila bisa mengalahkan tim sekuat Bhayangkara FC. Kami masih punya spirit dan ingin memberi yang terbaik untuk fans Persiraja," tuturnya.
Â
Duel Penting
Bagi Bhayangkara FC duel ini sangat berarti. Jika mereka ingin tampil di pentas Asia, inilah kesempatan terbesar bagi The Guardians, julukan Bhayangkara FC.
Indonesia mendapat tiga jatah klub yang akan berkiprah di level AFC. Dua tiket sudah digenggam Bali United dan Persib Bandung. Tinggal tersisa satu slot yang akan diperebutkan tiga tim yakni Bhayangkara FC, Persebaya Surabaua, dan Arema FC.
Advertisement
"Persiraja tim bagus. Mereka nothing to lose. Persiraja tak ada beban lagi. Ini yang kami harus lebih waspada lagi. Mereka bisa menyulitkan kami untuk menutup musim ini dengan kemenangan," ucap Paul Munster, arsitek Bhayangkara FC.Â
Advertisement