Bola.com, London - Laga imbang 1-1 yang didapat Liverpool kala menghadapi Chelsea, pada Minggu (10/5/2015) malam WIB, diwarnai dengan tribut khusus kepada kapten The Reds, Steven Gerrard. Pasalnya, laga tersebut mungkin akan menjadi laga terakhir Gerrard di Stamford Bridge.
Meski mendapat tepuk tangan meriah dari fans Chelsea ketika ditarik keluar lapangan pada babak kedua, Gerrard mengaku sama sekali tak terkesan dengan penghormatan terakhir tersebut. Pemain berusia 35 tahun itu bahkan menanggapinya dengan dingin.
"Saya lebih senang mendapat tepuk tangan dari fans Liverpool. Fans Chelsea hanya menunjukkan rasa hormat kepada saya selama beberapa detik saja, selebihnya mereka menghina saya sepanjang pertandingan. Saya tak akan berterima kasih kepada mereka," ungkap Gerrard seperti dilansir Goal.
"Yang terpenting bagi saya adalah dukungan fans Liverpool karena mereka selalu ada bersama saya sejak hari pertama," lanjut pemain yang akan merumput di MLS bersama LA Galaxy musim depan.
Seperti diketahui, Gerrard memang mendapat nyanyian ejekan dari pendukung The Blues sepanjang laga berlangsung. Sejumlah suporter juga terlihat mencemooh Gerrard dengan insiden 'terpeleset' saat melawan Chelsea musim lalu.
Gerrard pun mengaku paham dengan sikap fans lawan. "Hal ini karena saya tidak pernah mau bergabung dengan Chelsea," jawabnya.
Sudah menjadi rahasia umum bila Chelsea sudah beberapa kali mencoba merayu Gerrard untuk meninggalkan Anfield dan bergabung dengan 'London Biru'. Namun, Gerrard selalu mengabaikan tawaran tersebut.
"Mourinho adalah alasan saya beberapa kali berpikir untuk meninggalkan Liverpool, tapi dia tahu kenapa saya tidak bisa pergi karena saya cinta Liverpool," ujarnya.
Baca Juga
Advertisement
Baca Juga:
Van Gaal: MU Menang Berkat De Gea