Sukses


Ibrahimovic Kesal Tak Dihargai Media Swedia

Zlatan Ibrahimovic meluapkan kekesalannya kepada media di Swedia.

Jakarta Zlatan Ibrahimovic meluapkan kekesalannya terhadap media Swedia. Penyerang Manchester United itu merasa media-media di Swedia tidak adil dalam memberitakannya. 

"Apa yang media Swedia lakukan? Apakah mereka membela atau menyerang saya, sekarang? Mereka masih menyerang saya karena mereka tidak menerima saya Ibrahimovic," ujar Ibrahimovic seperti dilansir Daily Star.

Ibrahimovic menilai, media Swedia sepertinya tidak menghargai apa yang dia lakukan bagi sepak bola Swedia. Padahal, menurut pemain berusia 36 tahun tersebut, ia telah berbuat banyak bagi Swedia.

"Mungkin sayalah pemain terbaik dalam sejarah Swedia. Apa yang saya lakukan belum pernah dilakukan pendahulu saya," kata Ibrahimovic.

"Pemain terbaik Swedia, sebelum saya, yang terbanyak hanya dua gelar. Berapa banyak yang telah saya raih? Saya punya 11," ujar Ibrahimovic menambahkan.

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Tak Masalah Dicap Arogan

Zlatan Ibrahimovic  (AFP/Paul Ellis)

Ibrahimovic memang dianggap pemain yang kontroversial. Tak hanya ucapannya, tingkah laku Ibrahimovic di dalam dan di luar lapangan pun acapkali mengundang perhatian publik.

Para pecinta sepak bola mencap Ibrahimovic sebagai pribadi yang arogan. Namun Ibrahimovic ternyata tidak memikirkan hal tersebut. "Tidak masalah. Sayalah yang terbaik di Swedia. Apakah Anda bangga dan menghargai yang telah Anda raih atau tidak? ujar Ibrahimovic.

3 dari 3 halaman

Liga Champions

Ibrahimovic tergolong pemain berprestasi di dunia. Berbagai trofi pernah ia raih, mulai dari Liga Italia, Liga Spanyol, sampai, Liga Prancis.

Namun satu trofi yang belum pernah ia raih adalah Liga Champions. Meski demikian, Ibrahimovic tidak gusar akan hal tersebut.

"Saya kehilangan satu trofi. Tapi saya katakan pada diri sendiri: jika saya memenangkan Liga Champions, apakah saya akan menjadi pemain yang lebih baik? Tidak," ucap Ibrahimovic, seperti dilansir Sky Italia.

Video Populer

Foto Populer