Sukses


Solskjaer Sebut Start Lambat Jadi Biang Kekalahan Manchester United dari Arsenal

London - Manchester United (MU) takluk 0-2 dari Arsenal pada matchday ke-30 Premier League di Emirates Stadium, Senin (11/3/2019) dini hari WIB. Manajer interim MU, Ole Gunnar Solskjaer, menilai start lambat jadi pemicu kekalahan tim besutannya. 

MU dijagokan memenangi laga tersebut karena dalam pertemuan sebelumnya pada Piala FA di tempat yang sama berhasil menang dengan skor 3-1.

Tetapi, ternyata hasil kali ini berbeda dibandingkan pertemuan sebelumnya. Arsenal menang dengan skor dua gol tanpa balas.

Gol pertama Arsenal dicetak Granit Xhaka dengan tendangan jarak jauhnya. Sementara gol kedua dicetak oleh Pierre-Emerick Aubameyang melalui titik penalti.

Setelah pertandingan, manajer interim MU Ole Gunnar Solskjaer mengeluhkan start timnya yang kurang ideal. Ia menyebut ini bisa saja terjadi akibat kelelahan setelah bermain melawan PSG di Liga Champions, Kamis (27/3/2019). 

Situasi disebutnya jadi menguntungkan bagi The Gunners saat mereka mencetak gol melalui Xhaka. Ia juga mengisyaratkan timnya sepertinya tidak beruntung di laga tersebut.

"Kami memulai dengan lambat, mungkin ini akibat dari laga Rabu malam, tetapi kami menciptakan peluang dan ketika mereka mendapatkan gol pertama itu menjadi pertandingan yang berbeda," tuturnya kepada Sky Sports.

"Kami menciptakan lebih banyak peluang hari ini daripada ketika kami mengalahkan mereka di Piala FA. Terkadang itu terjadi, kami membentur tiang gawang dua kali dan memiliki lima peluang sangat besar bagi diri kami sendiri," ujar Solskjaer, tentang hasil Manchester United

2 dari 2 halaman

Soroti Penalti Arsenal

Manajer interim asal Norwegia ini kemudian menyoroti keputusan wasit yang memberikan penalti kepada Arsenal. Ia tidak merasa Fred melakukan pelanggaran terhadap Alexandre Lacazette.

Ia juga menyebut wasit pasti akan menyesali keputusannya setelah melihat tayangan ulang di televisi. "Wasit akan kecewa ketika ia melihatnya karena saya tidak berpikir itu penalti," cetus Solskjaer.

"Kami hanya harus berusaha sampai akhir, tetapi kami tidak benar-benar melakukannya dan itu adalah salah satu dari hari-hari di mana Anda harus mempersiapkan diri. Kami memiliki laga lawan Wolves di perempat final FA Cup dan itu adalah pertandingan besar untuk dinantikan," tegasnya.

Sumber: Bola.net 

  • Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern
    Manchester United FC adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Old Trafford, Manchester Raya. MU bermain di liga utama Inggris.
    Manchester United, salah satu klub papan atas Liga Inggris. MU adalah klub tersukses di sejarah Liga Inggris modern

    Manchester United

  • Raihan juara Liga Primer Inggris pada musim 2004-2005 tanpa menelan satu kekalahan pun yang dilakukan Arsenal hingga saat ini belum bisa diu
    Raihan juara Liga Primer Inggris pada musim 2004-2005 tanpa menelan satu kekalahan pun yang dilakukan Arsenal hingga saat ini belum bisa diu
    Raihan juara Liga Primer Inggris pada musim 2004-2005 tanpa menelan satu kekalahan pun yang dilakukan Arsenal hingga saat ini belum bisa diu

    Arsenal

  • MU merupakan akronim dari Manchester United, klub yang berlaga di kasta tertinggi sepak bola Inggris, Permier League.

    MU

  • Ole Gunnar Solskjaer merupakan eks pemain Manchester United yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Setan Merah
    Ole Gunnar Solskjaer merupakan eks pemain Manchester United yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Setan Merah
    Ole Gunnar Solskjaer merupakan eks pemain Manchester United yang kini menjajaki karier sebagai seorang pelatih Setan Merah

    Ole Gunnar Solskjaer

  • Liga Inggris atau lebih dikenal dengan Liga Primer Inggris merupakan kompetisi utama di Inggris yang diikuti 20 tim untuk mendapatkan gelar

    Liga Inggris

  • Bola.net

Video Populer

Foto Populer