Bola.com, Jakarta - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil melaju ke final Indonesia Masters 2020 setelah mengalahkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan skor 21-12, 18-21, 21-17, Sabtu (18/1/2020).
Ahsan/Hendra mengaku memanfaatkan kelengahan Fajar/Rian pada gim ketiga.
Baca Juga
Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Mungkin Absen di Laga Terakhir Grup A Piala Asia U-23 2024: Demi Siap Tampil di Perempat Final
HUT PSSI ke-94, Perkembangan Positif Timnas Indonesia, dan Pemain Keturunan
Erick Thohir Buka Peluang Naturalisasi Emil Audero untuk Timnas Indonesia, tapi Enggan Memaksa
Advertisement
Pertandingan yang berlangsung di Istora Senayan itu sudah sengit sejak gim pertama. Namun, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tak terbendung dan meraih kemenangan dengan skor telak 21-12.
Pada gim kedua, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil bangkit dan balik memberikan tekanan. Permainan agresif Fajar/Rian sempat membuat Ahsan/Hendra kewalahan sehingga menyerah 18-21.
Pada gim penentuan, Ahsan/Hendra menunjukkan kualitasnya sebagai pemain senior. Pasangan berjuluk The Daddies itu mampu bermain tenang dan memaksimalkan kesalahan-kesalahan Fajar/Rian dan menyudahi pertandingan berdurasi 46 menit itu dengan kemenangan 21-17.
"Saya ingin mengucapkan syukur Alhamdulillah sudah melewatkan partai semifinal dan juga Alhamdulillah bisa menang," kata Mohammad Ahsan usai pertandingan.
"Kami bersyukur bisa menang hari ini. Saya rasa permainan Fajar/Rian hari ini cukup bagus, cuma sedikit kesalahan saja pada gim ketiga," tambah Hendra.
Final Indonesia Masters 2020 menjadi yang beruntun dalam dua tahun terakhir bagi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Kini, Ahsan/Hendra bertekad untuk membidik gelar perdana mereka di turnamen dengan level Super 500 itu.
Final Ideal
Kemenangan ini membuat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpeluang menghadapi Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di final. Syaratnya adalah The Minions harus mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
"Kami mau melawan siapapun bakal maksimal karena tensinya tinggal sekali di Indonesia Masters 2020. Kami harus siap," tegas Hendra.
Advertisement