Sukses


Benny Dollo Minta Pemain Sriwijaya FC Lebih Cerewet

Bola.com, Malang- Kebobolan tiga gol melalui proses yang hampir sama saat melawan Arema Cronus, Sabtu (5/9/2015), membuat tim pelatih Sriwijaya FC punya PR besar menjelang laga terakhir Grup B Piala Presiden 2015 melawan Persela Lamongan, Rabu (9/9/2015).

Titus Bonai dkk. langsung menggelar sesi latihan pada Senin (7/9/2015) pagi di stadion Gajayana Malang dan fokus membenahi kelemahan tersebut.

“Yang menjadi perhatian utama adalah evaluasi saat melawan Arema kemarin. Terutama saat di babak pertama, di mana permainan kami tidak berkembang dan seperti berada di bawah tekanan lawan,” ujar pelatih SFC, Benny Dollo kepada Bola.com, Minggu (6/9/2015) sore.

Menurut Benny, sebenarnya tim pelatih SFC sudah menduga gaya bermain Arema Cronus yang langsung berinisiatif menyerang. “Tidak ada yang salah dengan strategi, namun harus diakui bahwa pemain kami seperti canggung dan terlambat panas. Jarak satu pemain dengan yang lain pun jauh dan tidak rapat sebagai antisipasi meredam agresivitas Arema,” bebernya.

Selain itu, koordinasi lini pertahanan SFC juga diakuinya tidak maksimal dan harus dihukum melalui tiga gol yang hampir semuanya berasal dari eksekusi bola mati.

“Saat menghadapi bola mati, sebenarnya bukan masalah seberapa banyak lawan di kotak penalti, namun bagaimana menjaga pergerakannya. Pemain pun tergolong diam dan tidak bicara satu sama lain, padahal kiper atau bek tidak masalah jika cerewet untuk mengingatkan rekannya,” tambah Benny.

Kapten tim SFC Titus Bonai menjelaskan bahwa dirinya yang mendapat kartu kuning di laga itu dikarenakan mempertanyakan keputusan wasit yang dinilainya beberapa kali merugikan SFC.

“Yang pertama tentu pelanggaran keras Arif Suyono terhadap TA Musafri yang seharusnya diberikan kartu merah, lalu ada handsball di kotak penalti Arema yang diabaikan oleh wasit,” keluh Tibo.

Pemain asal Papua ini juga sependapat dengan Beny saat mengomentari mengenai hasil kurang baik di laga itu.

“Saat latihan kami sudah saling mengingatkan agar di pertandingan tidak diam dan memberitahu posisi lawan. Namun semuanya sudah terjadi dan menjadi pelajaran kedepannya. Melawan Persela walau hasil seri sudah cukup membawa tim lolos, tapi kemenangan wajib tetap diamankan,” ujar eks pemain Persipura Jayapura ini.

Baca Juga:

Sriwijaya FC Tak Merasa Kalah dari Arema Cronus

Jersey Baru Bawa Hoki untuk Arema Cronus?

Persebaya United Iming-imingi Pedro Javier Bonus Liburan ke Bali

Video Populer

Foto Populer