Bola.com, Sleman - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, merasa gembira dengan kinerja para pemain asing yang ada di dalam timnya. Hal tersebut terlihat dalam laga uji coba, di mana PSS mengalahkan PSIS Semarang 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (30/4/2019).
Empat legiun asing yang dimiliki Super Elang Jawa diturunkan Seto sejak menit pertama, yaitu bek Alfonso De La Cruz, gelandang jangkar Guillerme Batata, playmaker Brian Ferreira, dan striker Yevhen Bokhasvili.
Baca Juga
Tembus Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Bisa Jadi Kekuatan Baru di Asia
Kukuh di Puncak Klasemen, Kapan Real Madrid Bisa Merayakan Gelar Liga Spanyol Musim Ini?
Daftar Pemain Berlabel Polisi yang Bisa Ditarik Bhayangkara FC ke Liga 2 demi Promosi ke Liga 1, Termasuk dari Timnas Indonesia
Advertisement
Seto menilai keempat pemain tersebut bermain dengan baik dalam menjalankan perannya masing-masing, terutama Guillerme Batata yang mampu menyeimbangkan lini tengah dan Brian Ferreira yang akhirnya menjadi penentu kemenangan PSS.
Pemain berpaspor Argentina dan Irak tersebut berhasil membobol gawang Mahesa Jenar yang dijaga oleh Joko Ribowo. Seto mengakui jika penampilan pemainnya ini sudah mengalami kemajuan, meski belum membuatnya benar-benar puas.
"Brian Ferreira sudah mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan pertandingan melawan Badak Lampung FC. Namun, belum seperti yang saya mau. Skill dan teknik bagus, tapi cara bermainnya harus sedikit kami ubah," ungkap Seto, Rabu (1/5/2019).
Sementara Guilherme Batata dipandang Seto juga menunjukkan progres baik jika dibanding dengan uji coba sebelumnya. Meski diakuinya sang pemain sempat mengalami kesulitan pada awal babak pertama, mantan pemain timnas Brazil U-17 itu mulai bisa beradaptasi dan membaca situasi pertandingan.
"Kemarin Batata sengaja saya pasang sendirian di posisi gelandang bertahan. Pada awal babak pertama sampai tengah pertandingan dia masih kacau, tapi setelah itu lumayan oke. Ke depan tetap harus kami benahi," beber pelatih PSS itu.