Sukses


    Saat Timnas Indonesia Pernah Bikin Vietnam Jadi Ayam Sayur di Piala AFF 2004 dan 2016: Sihir dari Boaz Solossa

    Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan melakoni laga ketiganya di babak penyisihan grup B Piala AFF 2020, dengan menghadapi Vietnam di Bishan Stadium, Rabu (15/12/2021). Tentu laga ini menjadi pertarungan dua tim elite dan penuh rivalitas di Asia Tenggara.

    Vietnam jelas bukan lawan yang asing buat Timnas Indonesia. Berdasarkan data dari 11v11, Timnas Indonesia dan Vietnam telah 24 kali bertemu dan sudah saling mengalahkan.

    Timnas Indonesia meraih delapan kemenangan, sembilan kali imbang, dan tujuh kali kalah. Namun, bila hanya dikerucutkan di Piala AFF (sebelumnya Piala Tiger), kedua tim sudah bertemu sebanyak delapan kali.

    Timnas Indonesia meraih tiga kali menang, lima kali imbang, dan sekali kalah. Vietnam mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir dan kini level permainannya sudah jauh di atas Timnas Indonesia.

    Laga nanti diprediksi akan berjalan menarik karena tak hanya berebut tiga poin dan menjaga kans lolos ke babak semifinal Piala AFF 2020. Duel nanti juga mempertemuan duo pelatih Korea Selatan dalam beradu strategi yakni Park Hang-seo bersama Vietnam dan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

    Menjelang pertemuan di Bishan nanti, Timnas Indonesia tak boleh menyerah sebelum bertanding meski kalah jauh secara kualitas dari Vietnam. Menengok ke belakang, Timnas Indonesia pernah punya catatan gemilang atas Vietnam di Piala AFF yang bisa jadi motivasi di laga nanti.

     

    2 dari 3 halaman

    Membungkam My Dinh Stadium

    Pada masa lalu, Timnas Indonesia pernah memetik hasil manis kala berlaga di Stadion My Dinh, Hanoi, menghadapi Vietnam. Salah satu kemenangan fenomenal terjadi pada Piala AFF edisi tahun 2004.

    Kala itu Timnas Indonesia menantang tuan rumah Vietnam pada pertandingan ketiga di babak penyisihan grup A. Indonesia dan Vietnam sama-sama memiliki poin empat, hasil sekali menang dan seri.

    Secara heroik, pasukan Merah Putih menang tiga gol tanpa balas atas Vietnam. Ketika itu, gol-gol Timnas Indonesia dilesakkan Maully Lesy, Boaz Solossa, dan Ilham Jayakesuma.

    Kemenangan itu sangat berkesan bagi Timnas Indonesia lantaran sama sekali tidak diunggulkan. Apalagi sebelumnya Vietnam menghempaskan Laos dengan skor telak 9-1 sedangkan Indonesia tertahan 1-1 oleh Singapura di pertandingan kedua fase grup.

    Berstatus sebagai Underdog membuat Indonesia sukses menghadirkan kejutan di pertandingan gase grup tersebut. Baru 18 menit pertandingan berjalan, Indonesia sukses membuka keunggulan berkat gol Sundulan dari Mauli Lessy.

    Tiga menit berselang, giliran penyerang muda Boaz Solossa sukses menggandakan keunggulan Indonesia, di mana jelang babak pertama berakhir tendangan jarak jauh Ilham Jaya Kesuma sukses mengunci kemenangan Skuat Garuda, sehingga Indonesia memenangkan laga itu dengan skor 3-0.

    Adapun perjalanan skuad Garuda kala itu berhasil menembus ke final. Meski harus mengakui kekalahan dari Singapura di partai puncak, Timnas Indonesia juga berhasil mengatasi musuh bebuyutannya, Malaysia di final.

    Pada edisi 2004 tersebut, sosok Boaz Solossa memang menjadi figur bagi lini depan Timnas Indonesia. Selain mencetak gol ke gawang Vietnam dalam kemenangan besar 0-3 di Hanoi, Boaz juga membuat publik Malaysia terdiam saat ikut mencetak gol kemenangan 1-4 di Kuala Lumpur.

    3 dari 3 halaman

    Kemenangan Terakhir

    Piala AFF 2016 menjadi kali terakhir Timnas Indonesia menunjukkan kedigdayaan atas Vietnam. Ketika itu kedua tim dipertemukan di babak semifinal.

    Timnas Indonesia lebih dulu menjadi tuan rumah pada leg pertama. Bermain di Stadion Pakansari, Timnas Garuda berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Vietnam.

    Ketiga itu gol kemenangan skuad Merah Putih dibukukan oleh Hansamu Yama (7') dan Boaz Solossa melalui tendangan penali pada menit ke-56'. Adapun Vietnam mencetak gol melalui Nguyen Van Quyet dari titik putih (17').

    Pada leg kedua, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang 2-2 Vietnam. Gol Timnas Indonesia dibukukan Stefano Lilypaly (54') dan penalti Manahati Lestusen (97'). Adapun Vietnam mencetak gol melalui Vu Van Thanh (83') dan Vu Minh Tuan (90+3').

    Timnas Indonesia melaju ke final dengan kemenangan agregat 4-3. Sayangnya, pasukan Alfred Riedl kalah di final dengan agregat 2-3 dari Thailand.

    Namun menilik kembali dalam pertandingan tersebut, sosok Boaz Solossa kembali menjadi momok bagi Vietnam. Setelah golnya ke gawang Vietnam terjadi di Hanoi pada 2004, ia kembai menjebol gawang mereka 2 tahun kemudian.

    Video Populer

    Foto Populer