LA Mania Kecewa Belum Bisa Melihat Aksi Persela Berkompetisi di Shopee Liga 1 2020

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 16 Okt 2020, 20:00 WIB
Suporter Persela, LA Mania, memberikan dukungan saat melawan Persija pada laga Liga 1 di SUGBK, Jakarta, Selasa (20/11). Persija menang 3-0 atas Persela. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Bola.com, Lamongan - Kekecewaan tengah dirasakan oleh suporter Persela Lamongan, LA Mania. Mereka merasa kecewa karena lanjutan Shopee Liga 1 2020 urung bergulir. PSSI kembali menunda kick-off lanjutan kompetisi karena kepolisian tidak memberikan izin menggelar kompetisi.

PSSI menghentikan Shopee Liga 1 2020 sejak Maret lalu karena pandemi COVID-19. Kompetisi itu sempat akan kembali bergulir pada 1 Oktober lalu, tapi ditunda lagi karena tidak mendapatkan izin dari kepolisian.

Advertisement

Menurut Humas LA Mania, Heri Suyanto, kekecewaan itu pasti juga dirasakan kelompok suporter di seluruh Indonesia. Mereka merupakan yang paling menantikan kembali diputarnya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu.

"Mengenai kompetisi yang gagal bergulir, saya yakin seluruh pecinta sepak bola di Tanah Air kecewa," ujar pendukung Persela Lamongan itu mengenai kembali ditundanya Shopee Liga 1 2020 kepada Bola.net.

Video

2 dari 2 halaman

Tidak Bisa Berbuat Banyak

Bonek (suporter Persebaya) dan LA Mania (suporter Persela) akur di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (5/8/2018). (Bola.com/Aditya Wany)

Namun, suporter juga tidak bisa berbuat banyak, karena itu sudah menjadi keputusan dari pemerintah. Dalam hal ini kepolisian tidak mengeluarkan izin untuk lanjutan Shopee Liga 1 2020 karena pertimbangan pandemi COVID-19 yang belum memperlihatkan penurunan angka kasus positif.

"Apa boleh buat, ini karena memang anjuran dari pemerintah, dan kapolri juga tidak memberikan izin," tegasnya.

Klub sebenarnya bersepakat agar kompetisi bisa digulirkan pada 1 November 2020. Namun, sampai saat ini pihak kepolisian tetap tidak mengeluarkan rekomendasi.

Sumber: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Mustopa El Abdy/Ari Prayoga, published 16/10/2020)

Berita Terkait