Sukses


Piala Dunia U-20 2021 dalam Angka: Misi Berat Indonesia sebagai Peserta dan Penyelenggara

Bola.com, Jakarta - Indonesia akan menggelar event akbar sepak bola pada 2021. Event yang menjadi pertaruhan harga diri bangsa dalam penyelenggaraan dan prestasi itu bernama Piala Dunia U-20 2021.

Kepastian itu didapat setelah Indonesia memenangi bidding tuan rumah yang digelar pada 23 Oktober 2019. Indonesia mengalahkan Peru dalam perburuan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.

Ini menjadi event pertama FIFA yang dihelat di Indonesia. Adapun sebelumnya, Indonesia hanya berpengalaman menggelar event di level Asia, semisal menjadi tuan rumah bersama pada Piala Asia 2007 dan tuan rumah dua edisi Asian Games, yakni pada 1962 dan 2018.

Wajar bila Presiden Joko Widodo tak ingin nama Indonesia hancur karena dianggap gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Demi melancarkan persiapan penyelenggaraan dan prestasi, Presiden Jokowi membentuk Panitia Penyelenggara Piala Dunia U-20 2021 yang diberi nama INAFOC.

Presiden Jokowi menunjuk langsung Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, sebagai Ketua INAFOC. Tidak tanggung-tanggung, Jokowi langsung memberikan target tinggi pada Timnas Indonesia U-19 di Piala Dunia U-20 2021.

"Berharap maksimal tidak hanya sampai penyisihan karena kami ini lolos sebagai tuan rumah, bukan kualifikasi, jadi jatah kami sebagai tuan rumah harus dimanfaatkan dengan benar-benar. Harapan Presiden harus berprestasi maksimal, tentu beliau juga realistis" kata Zainudin Amali pada awal Juli 2020.

Hal itu tentu saja menjadi beban berat buat PSSI selaku induk sepak bola Indonesia. Namun, PSSI sudah menyiasatinya dengan menunjuk pelatih kelas dunia bernama Shin Tae-yong untuk memimpin Timnas Indonesia U-19.

Bahkan, PSSI rela melakukan apapun, termasuk rencana mengirim Timnas Indonesia U-19 menggelar pemusatan latihan ke Korea Selatan. Langkah itu dilakukan untuk bisa membentuk tim yang berkualitas.

Lantas, seperti apa gambaran Piala Dunia U-20 2021? Berikut ini miniatur penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 jika dikerucutkan menjadi angka-angka versi Bola.com.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 6 halaman

23

Piala Dunia U-20 2021 merupakan event FIFA pertama yang digelar di Indonesia sepanjang sejarah. Adapun Indonesia merupakan negara yang menjadi tuan rumah pada edisi ke-23.

Indonesia menjadi negara Asia Tenggara kedua yang pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Sebelumnya, Malaysia berkesempatan menjadi tuan rumah pada edisi 1997.

3 dari 6 halaman

Rp500 Miliar

Kementerian Pemuda dan Olahraga kabarnya mengajukan anggaran sampai Rp500 miliar untuk menyukseskan Piala Dunia U-20 2021. Dana tersebut sudah diajukan ke DPR.

Rinciannya adalah sebesar Rp400 miliar untuk pelaksanaan Piala Dunia U-20 2021, sedangkan sebesar Rp100 miliar untuk keperluan Timnas Indonesia U-19. Dana itu digunakan untuk melakukan persiapan jelang bertanding di Piala Dunia U-20 2021 nanti.

4 dari 6 halaman

2

Piala Dunia U-20 2021 menjadi edisi kedua yang diikuti Timnas Indonesia U-19 sepanjang sejarah, Edisi pertama yang diikuti ketika itu pada 1979 di Jepang ketika masih bernama FIFA World Youth Championship.

Timnas Indonesia U-19 ketika itu berada di Grup B bersama Argentina, Polandia, dan Yugoslavia. Laju Tim Merah Putih hanya sampai babak penyisihan grup karena finis di posisi dasar klasemen tanpa kemenangan.

5 dari 6 halaman

6

Piala Dunia U-20 2021 akan menggunakan enam venue pertandingan. Stadion yang akan menggelar laga-laga Piala Dunia U-20 2021 adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Manahan, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Stadion Si Jalak Harupat, dan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.

Stadion-stadion tersebut akan menggelar 52 pertandingan dari babak penyisihan sampai final. Timnas Indonesia U-19 dipastikan akan bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

6 dari 6 halaman

24

Sebanyak 24 tim U-21 dari 6 konfederasi akan tampil di Piala Dunia U-20 2021. UEFA dan AFC menjadi konfederasi paling banyak yang mengirimkan wakil yakni 5.

Adapun CAF, CONCACAF, dan CONMEBOL, masing-masing mengirimkan empat wakil. Adapun dua wakil sisanya berasal dari OFC.

Video Populer

Foto Populer