Bola.com, Bangkalan - Madura United berencana untuk memberikan waktu libur kepada para pemain. Hal itu dilakukan seiring keputusan penundaan restart Shopee Liga 1 2020 selama sebulan.
Pelatih Rahmad Darmawan mengaku pihaknya sedang mendiskusikan dengan manajemen Madura United terkait rencana tersebut. Skuad Madura United berencana masih akan berlatih sampai Kamis (1/10/2020) kemudian bakal diliburkan.
Baca Juga
Tembus Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia Bisa Jadi Kekuatan Baru di Asia
Kukuh di Puncak Klasemen, Kapan Real Madrid Bisa Merayakan Gelar Liga Spanyol Musim Ini?
Daftar Pemain Berlabel Polisi yang Bisa Ditarik Bhayangkara FC ke Liga 2 demi Promosi ke Liga 1, Termasuk dari Timnas Indonesia
Advertisement
"Kami tetap berlatih. Bahkan, rencananya hingga Kamis. Akan tetapi, ini tengah dibicarakan dan dinantikan keputusan manajemen bakal libur sementara atau lanjut latihan," kata Rahmad Darmawan seperti dikutip situs resmi klub, Rabu (30/9/2020).
"(Jika harus diliburkan) Harapan saya tentu tidak lama. Jika hanya satu bulan, paling lama ya sepekan. Pemain harus tetap menjaga kondisi fisiknya agar tetap fit," tegas pria yang akrab disapa RD itu.
Madura United sudah menggelar persiapan jelang lanjutan Shopee Liga 1 2020 sejak pertengahan Agustus lalu. Bahkan, klub berjulukan Laskar Sape Kerap itu sempat menggelar swab test untuk menjamin kesiapan timnya sebelum kompetisi resmi ditunda.
PSSI dan PT LIB memutuskan untuk menunda Shopee Liga 1 2020 pada Selasa (29/9/2020). Keputusan itu terpaksa diambil karena tak mendapatkan izin dari Kepolisian Republik Indonesia yang mengacu pada masih tingginya angka penyebaran COVID-19 di Indonesia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Menghormati Keputusan
Sementara itu, Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, menyebut pihaknya menghargai keputusan PSSI dan PT LIB terkait penundaan kompetisi. Achsanul Qosasi menyebut kondisi saat ini memang belum kondusif untuk menggelar kompetisi.
"Kami hanya menjalankan keputusan federasi. Walaupun pada dasarnya, ini kompetisi berisiko tinggi," tegas Achsanul Qosasi.
Advertisement
Madura United memang pada dasarnya menolak lanjutan Shopee Liga 1 2020. Namun, perlahan-lahan klub asal Pulau Garam itu melunak setelah diyakinkan oleh PSSI dan PT LIB.
Advertisement