Nova Arianto Buka Pintu Sebesar-besarnya untuk Pemain Diaspora yang Ingin Bela Timnas Indonesia U-16, tapi...

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 19 Feb 2024, 21:15 WIB
Pemain Timnas Indonesia U-17, Amar Brkic menguasai bola saat menghadapi Timnas Panama U-17 pada laga kedua Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (13/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-16, Nova Arianto, membuka pintu sebesar-besarnya untuk pemain diaspora yang ingin membela Tim Garuda Asia. Namun, tetap ada syaratnya.

Nova telah memanggil 32 pemain untuk pemusatan latihan Timnas Indonesia U-16 di Jakarta pada 19-21 Februari 2024 sebagai persiapan awal buat Piala AFF U-16 2024 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Advertisement

Nova baru saja menggeber Timnas Indonesia U-16 dalam hari pertama training camp di Lapangan A Kompleks GBK, Jakarta Pusat, pada Senin (19/2/2024) sore WIB.

"Kemungkinan untuk pemain diaspora selalu ada. Saya bilang untuk menjadi pemain timnas adalah hak dan kewajiban," ujar Nova.

-

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

 
2 dari 4 halaman

Khusus Pemain Berpaspor Indonesia

Pemain Timnas Indonesia U-17, Welber Jardim (kiri) menguasai bola dibayangi pemain Timnas Panama U-17, Oldemar Castillo pada laga kedua Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (13/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Namun, Nova hanya akan memercayai pemain diaspora yang telah atau masih mempunyai paspor Indonesia, bukan paspor negara lain yang membutuhkan naturalisasi.

Timnas U-17, penerus Timnas Indonesia U-16, pernah terganjal ketika berencana menyertakan gelandang FC Lausanne-Sport U-17 di Swiss, Chow-Yun Damanik, ke Piala Dunia U-17 2023.

Chow-Yun Damanik tidak mempunyai paspor Indonesia meski ibunya lahir di Indonesia, yang belakangan, diketahui telah berpindah kewarganegaraan menjadi Swiss.

3 dari 4 halaman

Penjelasan Nova Arianto

"Haknya adalah bagi semua pemain berpaspor Indonesia, mereka mempunyai hak untuk membela timnas," imbuh Nova, yang juga berstatus asisten pelatih timnas senior dan timnas U-23 ini.

"Kewajibannya adalah kalau dipanggil, mereka wajib membela timnas dan peluang itu besar," tutur arsitek berusia 45 tahun tersebut.

4 dari 4 halaman

Mulai Mendata

Nova juga sudah mulai bergerilya memetakan pemain diaspora untuk Timnas Indonesia U-16. "Kami sedang mendata, tapi pastinya harus mempunyai paspor Indonesia," ungkap Nova.

Sebelumnya, Timnas Indonesia U-16 yang bernama timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2023, menggunakan dua pemain diaspora. Keduanya adalah Welber Jardim dari Brasil dan Amar Brkic dari Jerman.

Berita Terkait