Sukses


Tersandung Kasus Dugaan Pemerkosaan, Dani Alves Harus Dipindahkan ke Penjara Khusus

Bola.com, Barcelona - Bek Timnas Brasil, Dani Alves belakangan ini menjadi sorotan setelah ditangkap menyusul dugaan kasus pemerkosaan. Alves sudah menyerahkan diri ke Kepolisian kota Barcelona pada Jumat (21/1/2023).

Pria berusia 39 tahun itu saat ini mendekam di penjara. Ia harus tetap berada di balik jeruji besi sampai persidangan selesai.

Dani Alves dituduh melakukan pelecehan seksual pada awal Januari 2023. setelah insiden di sebuah klub malam Barcelona pada 30 Desember 2022. Detail mengenai kejadian itu juga terus bermunculan.

Baru-baru ini media asal Spanyol, Marca menyebut Dani Alves telah dipindahkan ke penjara khusus. Menurut Marca, pemindahan itu dilakukan demi kebaikan Alves.

"Dani Alves telah dipindahkan dari penjara utama di Barcelona, ​​Brians 1, ke Brians 2, tujuannya untuk melindunginya," ujar laporan dari Marca.

2 dari 3 halaman

Protokol Umum

Marca menyebut hal itu memang protokol umum yang dilakukan di penjara Spanyol. Terutama untuk memperlakukan narapidana kelas atas.

Gunanya untuk menghindarkan Dani Alves dari perilaku yang tidak diinginkan dari narapidana lain. Apalagi, status Alves sebagai tertuduh pelaku kekerasan seksual.

Dalam penjara yang baru tersebut, eks pemain Juventus itu akan melakukan kegiatannya secara sendiri. Termasuk untuk kegiatan makan dan mandi.

Sampai saat ini, Dani Alves masih mendekam di penjara. Mantan bek Barcelona itu masih menunggu jadwal persidangan dari pengadilan setempat.

3 dari 3 halaman

Detail Kasus

Sebelumnya media asal Kota Barcelona, SPORT, memperoleh bocoran detail kasus pemerkosaan Dani Alves. Detail kejadian itu cukup membuat merinding.

Menurut SPORT, wanita yang menjadi korban pemerkosaan Dani Alves memiliki bukti gaun yang sudah sobek akibat paksaan dari sang pemain. Ada pula bekas luka pada beberapa bagian tubuh korban.

"Detail kasus terus bocor, dengan wanita tersebut diduga menunjukkan gaun yang rusak dan luka yang terjadi akibat perlawanan," ungkap Sport.

"Dani Alves mencoba memaksa wanita itu melakukan seks oral, dan kemudian setelah dia menolak, meletakkan tangannya di bawah pakaiannya tanpa persetujuan sang wanita," tandas laporan dari media tersebut.

Sumber: Marca, Sport

Video Populer

Foto Populer