Bola.com, Jakarta Ange Postecoglou dikabarkan di ambang pemecatan dari Tottenham Hotspur. Manajer Burnley, Scott Parker dikaitkan dengan pekerjaan tersebut.
Parker baru saja membawa Burnley promosi dari Championship - pada upaya pertama setelah menggantikan Vincent Kompany musim panas lalu.
Baca Juga
Advertisement
Menurut The Sun, ia masih bisa meninggalkan Turf Moor untuk Tottenham.
Meskipun mengalami masa-masa sulit dengan Fulham dan Bournemouth, Parker memiliki pengagum di dalam ruang rapat Tottenham, termasuk ketua Daniel Levy.
Levy menghargai gaya bermain Parker dan yakin kedatangannya tidak akan banyak mengganggu dalam hal menggantikan Postecoglou.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Akhir Tahun
Sumber Spurs mengatakan kepada The Sun, nasib Ange akan ditentukan akhir tahun ini.
"Ini akan menjadi musim panas yang besar di Spurs. Jika mereka dapat memenangkan Liga Europa, maka sangat tidak mungkin Ange akan pergi ke mana pun," katanya.
"Ia akan mendapatkan kesempatan untuk memulai musim baru dan mencoba membalikkan nasib Spurs di Premier League," katanya..
"Namun, jika ia memulai dengan buruk, maka kebisingan akan menjadi tak tertahankan dan ia bisa keluar pada Natal."
Advertisement
Skenario
Orang dalam itu juga mengatakan ada banyak pembicaraan dan pekerjaan yang dilakukan di balik layar di klub dengan rencana darurat yang disusun mengenai seperti apa kehidupan tanpa Ange.
“Scott Parker adalah nama yang semakin banyak dibicarakan. Pekerjaan yang telah dilakukannya di Burnley telah menggarisbawahi, sekali lagi, betapa hebatnya dia sebagai pelatih muda," katanya.
“Ada pandangan di antara banyak orang di klub bahwa dia bisa menjadi bos potensial untuk Spurs, tetapi dewan tahu jika mereka mengganti manajer saat ini, mereka perlu mendapatkan posisi berikutnya."
Mengapa Parker?
Mengapa Parker?
“Mungkin masih terlalu dini untuk Parker. Tetapi dia jelas seseorang yang mungkin akan berakhir di ruang ganti Spurs suatu hari nanti," tegasnya.
“Spurs hampir saja menunjuk Parker pada tahun 2021 ketika dia menjadi manajer Fulham. Tetapi, pada akhirnya, dia gagal."
"Bertahun-tahun telah berlalu, dan dia menjadi lebih berpengalaman, yang membuatnya menjadi tawaran yang lebih menarik.”
Advertisement