Bola.com, Semarang - Pelaku sepak bola Indonesia bisa tersenyum lebar setelah pemerintah, melalui Polri, secara resmi memberikan izin pelaksanaan kompetisi pada 2021. Adapun untuk Liga 1 akan dimulai pada Juli mendatang.
Ini akan menjadi agenda kompetisi resmi pertama yang digulirkan PSSI, sejak terganggu pandemi COVID-19 pada 2020. Liga 1 2020 harus dihentikan karena pandemi virus corona, yang memang membuat kompetisi harus berhenti saat baru berjalan selama tiga pekan.
Kabar tersebut turut ditanggapi positif beberapa pihak, termasuk para pemain PSIS Semarang yang sudah setahun lebih vakum melakoni kompetisi resmi. Dua pemain tim Mahesa Jenar, Hari Nur Yulianto dan Alfeandra Dewangga, membeberkan kesannya.
"Pastinya menyambut baik dan alhamdulillah. Semoga berjalan tepat waktu dan tidak molor dari jadwal yang sudah ditetapkan," ujar Hari Nur Yulianto setelah latihan rutin, Selasa (1/6/2021).
"Terima kasih kepada semua pihak yang telah mengupayakan turunnya izin kompetisi Liga 1. Ini kabar baik setelah setahun lebih tidak ada kompetisi," beber pemain PSIS Semarang asal Kendal itu.
Video
Menjaga Kesehatan
Sementara itu, bek muda PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga, juga berharap pelaksanaan kompetisi berjalan dengan lancar layaknya turnamen Piala Menpora kemarin.
Tidak ada kasus COVID-19 yang terindikasi karena ketatnya penerapan protokol kesehatan. Panitia penyelenggara melakukan screening yang begitu ketat untuk semua elemen di lokasi pertandingan.
"Semoga kompetisi Liga 1 lancar dan tentunya karena ini masih pandemi, protokol kesehatan bisa dijalankan dengan baik," jelas Dewangga.
Kompetisi Liga 1 2021/2022, rencananya akan bergulir pada 10 Juli 2021 mendatang setelah dua wakil Indonesia di Piala AFC yakni Bali United dan Persipura Jayapura selesai melakoni babak penyisihan grup.
Baca Juga
Jelang Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024: Awas Irak Sering Banget Dapat Penalti! Timnas Indonesia U-23 Hattrick Gol Bunuh Diri
Jelang Perebutan Peringkat ke-3 Piala Asia U-23, Kata Pengamat Bola Malaysia: Timnas Indonesia U-23 Harus Buang Trauma Agar Bisa Jegal Irak
Liga Indonesia Wajib Belajar dari Sistem Kompetisi Uzbekistan: Masif Banget! 5 Tier, Banyak Turnamen, Pabrik Pemain Lokal Berkualitas