Sukses


Jose Mourinho Akui Melatih Fenerbahce Adalah Kesalahan, Kini ke Level Seharusnya di Benfica

Jose Mourinho menyebut kepulangannya ke Benfica sebagai bentuk kembali ke levelnya setelah semusim melatih Fenerbahce di Turki

Bola.com, Jakarta - Jose Mourinho akhirnya kembali ke Benfica setelah 25 tahun sejak meninggalkan klub raksasa Portugal tersebut. Ia resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Benfica, Kamis (18/9/2025), menggantikan Bruno Lage yang dipecat setelah kekalahan 2-3 dari Qarabag di Liga Champions.

Pelatih berusia 62 tahun itu meneken kontrak dua tahun. Mourinho menyebut kepulangannya ke Benfica sebagai bentuk kembali ke levelnya setelah semusim melatih Fenerbahce di Turki.

“Saya membuat pilihan yang salah, tanpa penyesalan. Saya membuat kesalahan pergi ke Fenerbahce.  Itu bukan level budaya saya, dalam hal sepak bola,” ujar Mourinho dalam konferensi pers perkenalannya. 

Mourinho sebelumnya dipecat Fenerbahce bulan lalu, tepat setelah timnya kalah dari Benfica di play-off Liga Champions. Kini, ia mengakui klub Portugal tersebut merupakan tempat yang tepat untuk melanjutkan kariernya.

“Karier saya sudah kaya pengalaman, saya melatih klub-klub terbesar di dunia di berbagai negara. Konteks ideal bagi saya adalah kembali melatih salah satu klub terbesar di dunia. Kembali ke Benfica berarti kembali ke level saya,” lanjut mantan pelatih Chelsea, Real Madrid, dan Manchester United itu.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Penyebab Frustrasi di Fenerbahce

Mourinho juga menyinggung kondisi yang membuatnya frustrasi di Fenerbahce. Ia mengaku sulit mengatur skuad karena keputusan transfer klub tidak sejalan dengan idenya.

“Saya ingin bermain dengan empat bek, tapi klub mendatangkan lima pemain setelah saya pergi. Tidak mungkin bermain dengan empat ketika ada tujuh bek tengah dan hanya satu winger,” jelasnya.

Meski mengkritik masa lalunya, Mourinho tetap memberikan apresiasi kepada Benfica dan Bruno Lage. Menurutnya, skuad Benfica saat ini lebih kuat berkat aktivitas transfer yang baik.

“Benfica melakukan pekerjaan bagus di bursa transfer, memberikan potensi yang tidak dimiliki musim lalu. Saya benar-benar menyukai tim ini,” ucapnya.

 

 

3 dari 3 halaman

Siap Bawa Benfica Bersaing di Level Tertinggi

Mourinho menutup sesi perkenalannya di Benfica dengan pernyataan reflektif. 

“Kehidupan pelatih memang begitu. Bruno sekarang merasakan apa yang saya alami sebulan lalu. Ini masa-masa sulit, seperti berduka. Tapi saya kembali, dan saya siap membawa Benfica bersaing di level tertinggi," tegas Mourinho. 

Bagi Mourinho, yang terakhir kali menangani Fenerbahce di Turki sebelum hengkang pada Agustus 2025, kepindahan ini cukup sentimentil. Ia balik ke klub tempat memulai karier manajerialnya pada 2000.

Ini menjadi periode keduanya sebagai pelatih tim yang berbasis di Lisbon tersebut. Sebelumnya, ia menangani Benfica selama tiga bulan pada September hingga Desember 2025. Setelah 25 tahun pergi, Mourinho akhirnya kembali. 

Sumber: Metro

Video Populer

Foto Populer