Bola.com, Dubai - Egy Maulana Vikri menjadi pemain Timnas Indonesia paling bersinar ketika kalah 2-3 dari Timnas Afghanistan dalam partai uji coba di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), 25 Mei 2021. Gelandang berusia 20 tahun itu menorehkan satu gol dan satu assist.
Pada pertandingan itu, Timnas Indonesia tertinggal tiga gol lebih dulu. Egy Maulana Vikri, yang baru masuk di babak kedua, berhasil mencetak gol pada menit ke-59 dan berkontribusi atas gol Adam Alis lima menit berselang.
Baca Juga
VIDEO: Baru Pulang Bela Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri Langsung Cetak Gol Untuk Dewa United
VIDEO: Pelatih Dewa United Optimis Tembus ke Top BRI Liga 1, Kembalinya Egy Maulana Vikri Dapat Pujian
Tak Kenal Lelah, Egy Maulana Vikri dan Arkhan Fikri Langsung Main di BRI Liga 1 Setelah Perkuat Timnas Indonesia
Advertisement
Ketika Timnas Indonesia melakoni uji coba keduanya alias yang terakhir di Dubai melawan Oman, Egy Maulana Vikri pantas bermain sejak menit awal.
Timnas Indonesia akan menghadapi Oman pada Sabtu (29/5/2021) dalam latih tanding terakhir sebelum berkancah di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. PSSI mendaftarkan partai itu sebagai FIFA A Match demi mendulang poin di ranking FIFA.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kemungkinan akan memainkan susunan pemain terbaiknya untuk melawan Oman. Ketika melawan Afghanistan, juru taktik asal Korea Selatan itu melakukan eksperimen di sejumlah posisi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Egy Maulana Vikri dan Adam Alis On Fire
Nadeo Argawinata, yang absen ketika melawan Afghanistan, bakal menggantikan Adi Satryo di bawah mistar gawang. Nurhidayat Haris akan menemani Andy Setyo di jantung pertahanan setelah Rachmat Irianto kurang fit.
Asnawi Mangkualam berpeluang mendapatkan menit bermain, namun Shin Tae-yong diperkirakan tidak akan memaksanya bertanding dari menit awal karena baru sembuh dari cedera.
Advertisement
Egy Maulana Vikri dan Adam Alis yang bermain on fire melawan Afghanistan dapat menjadi motor serangan bagi Timnas Indonesia. Kushedya Yudo juga bisa tampil sebagai starter merujuk performanya pada uji coba pertama.
Advertisement