Bola.com, Semarang - Setelah mencatatkan performa impresif pada awal musim ini, Madura United berpeluang untuk memperbaiki hasil buruknya saat bersua PSIS Semarang pada lanjutan BRI Liga 1 2022/2023.
Menurut jadwal, duel antara Madura United kontra PSIS Semarang ini bakal berlangsung tanpa penonton di Stadion Manahan, Solo, Senin (5/12/2022) pukul 15.30 WIB.
Bagi seluruh kontestan BRI Liga 1, termasuk Madura United dan PSIS Semarang pertandingan pertama ini tentu bakal menyajikan tantangan tersendiri.
Pasalnya, mereka sudah dua bulan lamanya tak menghadapi pertandingan kompetitif setelah liga harus dihentikan pascameletusnya Tragedi Kanjuruhan.
Faktor kebugaran jelas menjadi sorotan. Baik PSIS Semarang dan Madura United hanya berlatih secara rutin dan sempat meliburkan aktivitas latihan karena kompetisi sempat diterpa ketidakjelasan.
Tren Memburuk
Madura United memang cukup impresif di awal musim ini. Sebab, mereka mampu mengamankan tujuh kemenangan, dua imbang, dan dua kekalahan dari total 11 laga.
Hasilnya, Laskar Sappe Kerrab sukses menduduki peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 23 poin. Jumlah ini sebetulnya setara dengan milik Borneo FC di puncak, tapi kalah selisih gol.
Sayangnya, anak asuh Fabio Lefundes mengalami penurunan performa pada dua laga terakhirnya. Sebab, mereka justru ditahan imbang Persija Jakarta (0-0), lalu takluk dari Borneo FC (0-3).
Dua hasil minor ini sekaligus mengakhiri tren positif Madura United yang sempat menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan, yakni saat bersua Persikabo 1973 (2-1), Persita Tangerang (1-0), dan Bhayangkara FC (1-0).
Waktu Persiapan Mepet
Madura United hanya memiliki waktu singkat untuk kembali berlatih bersama. Sebab, mereka baru memulai latihan bersama pada Kamis (1/12/2022).
Meskipun demikian, Fabio Lefundes merasa senang dengan kondisi kebugaran anak asuhnya meski tak latihan bersama. Sebab, fisiknya tetap terjaga dengan menjalani latihan mandiri.
“Pemain sekarang profesional. Mereka harus tetap latihan supaya mereka ada di level atas untuk performa mereka. Karena kami butuh performa terbaik untuk dilakukan di lapangan. Kondisi fisik bagus dari latihan mandiri itu,” ujarnya.
Inkonsistensi Mahesa Jenar
Hasil yang dibukukan PSIS Semarang pada awal musim ini masih jauh dari harapan. Performa mereka masih dihantui inkonsistensi pada sepuluh laga awal.
Mahesa Jenar tercatat hanya mampu tiga kali menang. Dua laga lainnya berakhir imbang dan lima sisanya berujung dengan kekalahan.
Dengan hasil ini, Hari Nur Yulianto dan kawan-kawan hanya mampu menduduki peringkat ke-13 klasemen sementara dengan koleksi 11 poin.
Perolehan ini sangat rawan mengingat hanya terpaut dua poin dari Bhayangkara FC yang berada di peringkat ke-16 alias batas atas zona merah.
Tanpa Pemain Inti
PSIS masih kehilangan striker asingnya, Carlos Fortes. Saat ini, mantan bomber Arema FC itu masih berada di negara asalnya, Portugal.
Namun, Mahesa Jenar tetap bisa menurunkan komposisi pemain terbaiknya. Sebab, tidak ada satu pun penggawanya yang absen karena memenuhi panggilan timnas Indonesia.
Kondisi ini tentu berbeda dengan yang dialami Madura United yang harus merelakan kepergian sang kapten, Fachruddin Aryanto, yang dipanggil skuad Merah Putih.
Situasi ini jelas merugikan mengingat Fachruddin adalah bek andalan. Dia selalu tampil dalam 11 laga musim ini sekaligus membantu Laskar Sappe Kerrab meminimalisir kebobolan.
Sebagai informasi, Madura United jadi tim dengan tingkat kebobolan terendah ketiga dengan delapan gol. Jumlah ini hanya kalah dari catatan PSM Makassar (6 gol) dan Persija Jakarta (5 gol).
Prediksi Susunan Pemain
Madura United (4-2-3-1): Miswar Saputra; Reva Adi Utama, Cleberson Martins de Souza, Kadek Raditya, Novan Setya Sasongko; Hugo Gomes, Zulfiandi; Lulinha, Esteban Vizcarra, Malik Risaldi; Pedro Henrique;
Pelatih: Fabio Lefundes
PSIS Semarang (4-2-3-1): Ray Redondo; Fredyan Wahyu, Alfeandra Dewangga, Alie Sesay, Frendi Saputra; Muhammad Guntur Triaji, Aqsa Saniskara Prawira; Oktafianus Fernando, Taisei Marukawa, Riyan Ardiansyah; Hari Nur Yulianto;
Pelatih: Ian Andrew Gillan
Baca Juga
BRI Liga 1: Keterbatasan Venue, VAR Mobile Jadi Solusi agar Madura United Tetap Bisa Berkandang di SGB
4 Amunisi Mematikan Borneo FC untuk Mendepak Madura United di Championship Series BRI Liga 1: Terbukti Gacor saat Babak Reguler
Roller Coaster Madura United ke Championship Series: Presiden Klub Tersandung Kasus Korupsi hingga Sindrom Putaran Kedua