Sukses


5 Stadion Sepak Bola Angker bak di Neraka: Paling Berisik di Dunia

Bola.com, Jakarta - Daftar stadion yang paling berisik di dunia. Stadion-stadion ini akan membuat tim lawan terintimidasi. 

Mengintimidasi, saling balas chant, dan riuh. Kata-kata ini sering menggambarkan aksi penonton di stadion sepak bola di seluruh dunia.

Sepak bola tidak seperti tenis yang penontonnya hanya diam saat permainan berlangsung dan bertepuk tangan jika ada yang mendapat poin. Penonton di pertandingan sepak bola akan terdengar gaduh dengan nyanyian dukungan mereka.

Bahkan suporter tuan rumah bakal mendominasi nyanyian di seluruh sudut stadion ketika timnya bertanding. Dukungan mereka membuat pemain yang berlaga di lapangan bakal berlipat-lipat semangatnya.

Ada beberapa stadion di dunia yang dianggap paling berisik karena suporternya selalu menggebu-gebu memberikan dukungan. Selama 90 menit bahkan bisa juga lebih, suporter tuan rumah tidak berhenti bernyanyi memberikan dukungan.

Berikut lima stadion sepak bola paling berisik di dunia karena dukungan suporternya yang tidak ada hentinya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

5. Anfield (Liverpool)

Selama bertahun-tahun, Anfield tetap menjadi salah satu stadion terbaik di dunia dalam keterisian penonton, popularitas, dan status, terutama karena tribune bernama The Kop. Sebagai stand single tier terbesar di dunia, Kop menampung pendukung tuan rumah yang paling vokal dan bersemangat, biasanya disebut sebagai Kopites.

Dalam survei pada 2011 oleh Fan Chants, terungkap fans Liverpool menaikkan level desibel sebesar 97 dengan nyanyian mereka dan yang paling berisik di Premier League. Old Trafford yang menjadi kandang Manchester United berada di urutan kedua dengan 94 desibel.

 

3 dari 6 halaman

4. San Paolo (Napoli)

Dengan kapasitas 60.240 penonton, Stadio San Paolo merupakan stadion sepak bola terbesar ketiga di Italia, setelah San Siro dan Olimpico. Jadi tidak mengherankan penggemar Napoli adalah salah satu yang paling berisik di dunia.

Ketika mengunjungi Napoli dan berada di dekat stadion ketika Napoli berlaga, maka banyak yang berkomentar seluruh kota terlihat berguncang. Stadio San Paolo diubah namanya menjadi Stadion Diego Armando Maradona setelah kematian legenda Napoli dan Argentina tersebut.

 

4 dari 6 halaman

3. Westfalenstadion (Borussia Dortmund)

Tarian yang mengintimidasi dan nyanyian yang tak henti-hentinya menjadikan Westfalenstadion (kini bernama Signal Iduna Park, salah satu tempat paling tidak bersahabat bagi tim tamu. South Bank adalah salah satu dari empat tribune di stadion, dan terlihat unik karena merupakan teras terbesar untuk penonton yang berdiri,  berkapasitas 24.454 penonton.

Di sisi South Bank ini akan terlihat kerumunan orang berseragam kuning sehingga mendapat julukan "Yellow Wall". Para pendukung Dortmund akan sangat berisik di Westfalenstadion karena suporter tuan rumah bahkan memangsang pengeras suara supaya nyanyian suporter tim tamu tidak terdengar.

 

 

5 dari 6 halaman

2. Stadion Inonu (Besiktas)

Stadion Inonu di Istanbul hanya memiliki kapasitas 32.145. Dibandingkan dengan stadion lain dalam daftar ini, Inonu bisa dibilang sangat kecil. Tap, itu tidak cukup untuk menghalangi para penggemar Besiktas yang sangat nyaring bernyanyi bahkan tingkat kebisingannya mencapai 132 desibel saat laga kompetisi Eropa melawan Liverpool.

Dengan tingkat disabel yang seperti itu, tentu saja kebisingannya mengalahkan suara guntur atau pesawat terbang. Bahkan nyaringnya suporter Besiktas sempat membuat mantan penjaga gawang Manchester United Ben Foster gagal memberikan instruksi kepada rekan-rekannya.

 

6 dari 6 halaman

1.  Turk Telecom Arena (Galatasaray)

Turk Telecom Arena memegang rekor sebagai stadion sepak bola paling berisik di dunia dengan 131,76 desibel. Suatu prestasi yang diakui Guinness World Records.

Para pemain Manchester United pada 1993 pernah mengalami mimpi buruk gara-gara perjalanan ke Galatasaray. Fans Galatasaray menyambut mereka dengan spanduk "Selamat datang di Neraka" dan "Hai Man United, ini adalah 48 jam terakhir Anda".

Sumber: SportsKeeda 

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer