Sukses


Resmi Kontrak 21 Pemain, Manajemen MU Berikan Kontrak Plus

Bola.com, Bangkalan - Manajemen Madura United FC (MUFC) memberikan kontrak plus untuk 21 pemain yang telah sepakat bergabung. Bentuk kontrak yang berbeda, menurut Manajer Tim Haruna Soemitro, antara lain pemberian down payment (DP) yang angkanya bervariasi sesuai komitmen kedua pihak.

"Kebijakan manajemen seperti itu, semua pemain mendapat DP yang nilainya bervariasi. Antara satu pemain dengan lainnya tak sama persentasenya. DP tersebut berrgantung kesepakatan manajemen dengan pemain. Jadi ada proses negosiasi dan transparansi kedua pihak," ungkap Haruna Soemitro kepada bola.com, Senin (8/2/2016).

Penerapan DP ini, lanjut mantan Ketum Pengprov PSSI Jatim untuk memberikan kepastian dan kenyamanan bagi klub dan pemain. "DP itu sebagai pengikat komitmen. Uang itu untuk insentif bagi pemain ketika Madura United FC tampil di turnamen atau laga pramusim sebelum digelarnya ISC," jelas Haruna.

Secara umum, manajemen MUFC menerapkan dua kontrak berbeda. Namun, semuanya tercantum dalam satu berkas yang ditandatangani para pemain.

"DP untuk 'uang lelah' tampil di turnamen sedangkan kontrak baru berlaku bila ISC diputr. Soal durasi kontrak tergantung lamanya ISC. Jika selesai setahun, kami akan membayar setahun, tapi jika berakhir lima belas bulan, kewajiban kami juga selama itu pula. Jadi pemain tak perlu risau, hak-hak mereka tak terbayarkan," ucapnya.

Kebijakan manajemen MUFC ini sebagai solusi pemecahan masalah kesejahteraan pemain. "Saya amati selama ini klub hanya mengontrak pemain per event atau turnamen. Jika agenda itu selesai, berarti kontrak otomatis berakhir. Ini jelas merugikan pemain dan manajemen," ucap Haruna.

Ia mengungkapkan kontrak per event merugikan karena pemain tak punya jaminan penghasilan jangka panjang. Begitu pula dengan klub yang harus mencari lagi pemain baru begitu kontrak sang pemain berakhir.

“Kami tak mau MUFC terus melakukan bongkar pasang. Secara finansial, setelah kontrak selesai karena si pemain merasa dibutuhkan klub, dia akan meminta kenaikan gaji. Padahal kondisi keuangan klub saat ini rata-rata sedang minus akibat tak ada pemasukan," paparnya.

Haruna Soemitro pun merasa bangga karena sistem kontrak MUFC mulai diadopsi klub-klub lain. "Kelihatannya ada beberapa klub yang akan meniru sistem kontrak kami. Secara pribadi, saya senang bila sesuatu yang baik dilakukan orang lain," tandasnya.

Video Populer

Foto Populer