Sukses


Puas Hasil ISC B, PSIM Pertahankan Pemain Muda

Bola.com, Yogyakarta - Langkah PSIM Yogyakarta di ajang ISC B 2016 hanya sampai di babak 16 besar. Meski demikian, prestasi tersebut cukup memuaskan bagi manajemen tim Laskar Mataram. Apalagi, kegagalan PSIM melangkah ke babak 8 besar salah satunya berasal dari faktor nonteknis. 

Adalah kekalahan walk out (WO) 0-3 dari Perssu Super Madura akibat kegagalan menggelar laga di Lapangan AAU Adi Sucipto Yogyakarta, 29 Oktober 2016. Padahal sebelum dinyatakan kalah, skuat racikan Erwan Hendarwanto berada di posisi puncak dan berpeluang besar melaju ke fase berikutnya.

Salah satu kepuasan dari skuat musim lalu menurut manajer tim, Jarot Sri Kastawa, adalah performa ciamik pemain muda. Maklum, manajemen memang memaksimalkan mayoritas pemain muda dengan usia rata-rata 22 tahun yang merupakan jebolan tim PON DIY.

Namun, the young guns tersebut mampu tampil memukau dan bersaing dengan tim-tim yang dianggap lebih matang seperti Persijap Jepara, Persipur Purwodadi, maupun PSIR Rembang.

"Kami akan pertahankan pemain-pemain muda. Mereka memiliki potensi untuk kembali tampil baik di kompetisi resmi mendatang. Nanti tinggal penambahan di pos yang dirasa kurang," kata Jarot, Selasa (27/12/2016).

Dia menambahkan skuat PSIM ditargetkan terbentuk pertengahan bulan depan. Jajaran manajemen pun telah menggelar rapat awal untuk proses pembentukan tim. Hanya, soal pelatih, Jarot masih menunggu hasil Kongres PSSI, 7 Januari 2017.

Pada kongres itu akan dibahas dan diputuskan tentang kepastian bergulirnya kompetisi hingga tim-tim peserta kompetisi sampai kriteria pelatih yang boleh membesut tim. Sementara dalam persiapan, pelatih sebelumnya, Erwan Hendarwanto terlebih dulu mengambil alih tim.

"Coach Erwan memang terbentur lisensi. Namun, beliau dan asisten pelatih PSIM musim lalu membentuk tim ini dulu untuk membuat kerangka awal," tutur Jarot.

 

Video Populer

Foto Populer