Sukses


Luis Milla Terapkan Metode Baru di Latihan Timnas Indonesia U-22

Bola.com, Karawaci - Pemain seleksi Timnas Indonesia U-22 menjalani latihan kedua di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Rabu (22/2/2017). Dalam sesi latihan pagi, pelatih Luis Milla mulai menekankan latihan penguasaan bola dan serangan balik.

Pada tahap pertama, Paulo Oktavianus Sitanggang dkk. berlatih penguasaan bola dengan game internal. Tim pelatih membuat garis batas berbentuk persegi di lapangan tengah.

Para gelandang tidak boleh melewati garis batas. Begitu juga bek yang berada di luar garis kotak harus disiplin pada posisinya. Sementara, para pemain sayap beroperasi di luar kotak, sisi kiri dan kanan. 

"Pemain sudah berlatih dalam posisi masing-masing dan penguasaan bola, serta pressing ketat. Selain itu mereka juga mulai berlatih serangan balik," kata asisten pelatih Timnas Indonesia U-22, Bima Sakti.

Gelandang Bhayangkara FC, Evan Dimas, menggiring bola saat mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-22 di Lapangan SPH Karawaci, Banten, Rabu (22/2/2017). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Pada tahap kedua, pemain berlatih dengan sistem small game 5 vs 5 secara bergantian dalam tempo waktu satu menit. Dalam sesi tersebut, para pemain yang akan tampil di Piala Presiden berlatih ringan secara terpisah. Bima menambahkan pada latihan sesi kedua hari ini, yang digelar sore hari, tidak ada menu berat. 

"Besok baru kami akan lahtihan game internal dengan lapangan penuh selama 2x30 menit. Hingga hari kedua ini semua pemain antusias dan mereka walau butuh kerja keras bisa memahami apa keinginan pelatih Luis Milla," imbuhnya.

Salah satu metode yang menarik dalam sesi latihan ini adalah tim pelatih memasang kamera untuk merekam pergerakan pemain. Kamera itu diletakkan di alat yang digunakan wasit dalam pertandingan bulu tangkis dan bola voli. Cara itu dilakukan untuk memantau pemain dalam game sehingga lebih mudah untuk dievaluasi. 

Bima menambahkan, Luis Milla sudah memiliki catatan pemain yang akan diproyeksikan ke SEA Games 2017. "Ya, pasti. Coach Milla sudah punya catatan dan pemain terus dipantau sampai sesi terakhir," tegasnya.

 

Video Populer

Foto Populer