Sukses


Claudio Ranieri Dipecat dari Leicester City

Bola.com, Leicester - Vice Chairman Leicester City, Aiyawatt Srivaddhanaprabha, mengonfirmasi Claudio Ranieri resmi dipecat dari kursi kepelatihan pada Kamis (23/2/2017) waktu setempat.

"Ini merupakan keputusan yang sangat sulit sejak King Power mengakuisisi saham mayoritas di Leicester City selama hampir tujuh tahun. Akan tetapi, kami berkewajiban untuk menempatkan kepentingan jangka panjang klub di atas semua hal," kata Srivaddhanaprabha.

"Ranieri telah membawa kualitas yang luar biasa bersama Leicester City. Kami tahu dia akan menunjukkan keterampilan dalam menangani dan memberi motivasi kepada tim, serta menerapkan pengalamannya kepada seluruh pemain," tutur Srivaddhanaprabha.

"Kami akan selamanya berterima kasih kepada Ranieri atas apa yang telah dilakukannya bersama Leicester City. Kami tidak akan pernah mengharapkan prestasi luar biasanya musim lalu, harus ternoda dengan serangkan hasil negatif musim ini," ujar Srivaddhanaprabha.

Keputusan memecat Claudio Ranieri juga berimbas kepada beberapa pelatih tim utama. Asisten manajer Paolo Benetti dan Pelatih Ilmu Keolahragaan Andrea Azzalin juga harus meninggalkan tim. Keduanya merupakan orang dekat dari Claudio Ranieri.

Tanpa Claudio Ranieri, Leicester City untuk sementara akan ditangani asisten manajer Craig Shakespeare dan pelatih tim utama Mike Stowell pada laga Premier League melawan Liverpool, Sabtu (25/2/2017). Manajemen klub akan memulai proses pencarian manajer baru.

Claudio Ranieri merupakan sosok penting di balik keberhasilan Leicester City menjadi juara Premier League 2015-2016. Itu merupakan gelar perdana yang paling bergengsi sepanjang sejarah Leicester City berdiri.

Sumber: Daily Mail

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Video Populer

Foto Populer