Sukses


Denmark Terbuka: Kevin / Marcus Tersingkir karena Main Ragu-ragu

 

Bola.com, Jakarta Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamlujo/Marcus Fernaldi Gideon gagal menjejakkan kaki ke babak semifinal Denmark Terbuka Super Series Premier 2016 seusai takluk dari ganda Thailand, Bodin Issara/Nipitphon Phuangphuapet, Thailand, 16-21, 21-12, 19-21, Sabtu (22/10/2016) dini hari WIB. Menurut mereka, kekalahan ini terjadi karena bermain ragu-ragu dan banyak melakukan kesalahan sendiri. 

Pada pertandingan ini, Kevin/Marcus gagal menenangi gim pertama. Namun, unggulan kelima di Denmark Terbuka tersebut sempat bangkit pada gim kedua. Sayangnya, pada gim penentuan lagi-lagi keduanya gagal tampil konsisten. Tiket semifinal pun akhirnya jadi milik ganda Thailand.  

“Mereka main lebih aman dan tak banyak mati sendiri. Sebaliknya kami malah banyak mati sendiri,” kata Kevin usai pertandingan, seperti dilansir situs PBSI. 

“Awal-awal servis saya banyak dianggap fault, jadinya saya kurang percaya diri saat akan melakukan servis. Jadinya ragu-ragu terus,” timpal Marcus. 

Gim penentuan berlangsung ketat sejak poin awal. Namun memasuki poin 7-7, Issara/Phuangphuapet perlahan memperlebar jarak poin. Kevin/Marcus tertinggal 7-10, 10-14 dan 16-20.

Tertinggal 16-20, Kevin/Marcus tak patah arang. Mereka merebut tiga poin beruntun menjadi 19-20. Sayang setelah itu, serangan dari pasangan Thailand gagal dikembalikan.

“Saat poin 19-20 saya terlalu hati-hati. Saya kurang menekan pas di bola awal. Saya hanya memberi bola-bola aman, akhirnya malah kami yang balik tertekan,” ujar Kevin.

Dengan demikian, Indonesia tak berhasil mempertemukan dua wakilnya di semifinal. Jika bisa lolos, Kevin/Marcus seharusnya akan berhadapan dengan kompatriot mereka, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.


Video Populer

Foto Populer