Jorge Valdano Buka Rahasia Kenapa Real Madrid Belum Jual Gareth Bale

oleh Defri Saefullah diperbarui 23 Apr 2019, 05:01 WIB
Aksi Gareth Bale melakukan manuver ke janung pertahanan Bilbao pada laga lanjutan La Liga di pekan ke-33 yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu (21/4). Real Madrid menang 3-0 atas Bilbao. (AFP/Gabriel Bouys)

Jakarta - Eks pemain dan Direktur Olahraga Real Madrid, Jorge Valdano meyakini Gareth Bale bertahan di Bernabeu. Valdano punya alasan mengapa Zinedine Zidane tak akan membiarkan penyerang asal Wales itu hengkang.

Tanda-tanda itu disebutnya bisa terlihat dari kebijakan Zidane mencadangkan Bale di beberapa pertandingan terakhir Real Madrid. Zidane lebih suka memainkan Marco Asensio sebagai starter.

Advertisement

"Kalau Real Madrid ingin menjualnya, Bale pasti jadi starter terus. Zidane punya prioritas lain. Dia sedang meraba-raba pemain yang akan dimainkannya untuk musim depan," ujar Valdano seperti dikutip as.

Valdano akui Bale tampil di bawah harapan bersama Real Madrid. Fans Madrid masih menanti janjinya untuk menjadi pengganti Cristiano Ronaldo.

"Untunglah di beberapa momen kritis, dia penuhi janji dengan memberi trofi. Tapi kalau lihat penampilannya secara reguler, dia tampil tidak sesuai dengan harapan," katanya.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini

2 dari 3 halaman

Benzema Menjulang

Pemain kidal tersebut hanya mencetak 13 gol dalam 34 pertandingan bersama Real Madrid. Manchester United sudah memperlihatkan ketertarikan merekrut Gareth Bale juni nanti. (AFP/Oscar del Pozo)

Valdano juga mengomentari penampilan Benzema yang terus menjulang bersama Real Madrid. Teranyar, striker asal Prancis itu mencetak tiga gol untuk Madrid.

"Dia benar-benar sukses memerankan peran pengganti di area yang kita tidak duga. Satu tahun lalu, kita tak pernah menduganya. Dia lebih mirip pemain nomor 10 ketimbang 9," ujarnya.

Menurut Valdano, Real Madrid harus rekrut striker anyar meski tak perlu mahal. Pemain tersebut, kata dia, harus punya kualitas berbeda.

"Tak pantas habiskan 200 juta euro untuk posisi itu. Uang harus dihabiskan di posisi lain, pemain tengah yang bisa cetak gol," ujarnya.

 

3 dari 3 halaman

Klasemen Liga Spanyol

Berita Terkait