Jurgen Klopp Abaikan Torehan Tak Terkalahkan Liverpool

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 25 Nov 2019, 08:00 WIB
Para pemain Liverpool merayakan gol yang dicetak Sadio Mane ke gawang Crystal Palace pada laga Premier League di Stadion Selhurst Park, London, Sabtu (23/11). Palace kalah 1-2 dari Liverpool. (AFP/Ian Kington)

London - Liverpool berhasil meraih 12 kemenangan dan sekali imbang dari 13 pertandingan di Premier League musim ini. Hasil tersebut membuat The Reds menjadi satu-satunya klub yang belum pernah kalah di liga. 

 

Advertisement

Teranyar, Liverpool menang 2-1 atas Crystal Palace di Selhurst Park, Sabtu (23/11/2019). Hasil tersebut mengantarkan Liverpool semakin kukuh di puncak klasemen sementara Premier League dengan mengemas 37 poin.

Mereka unggul delapan poin atas Leicester City yang menempati peringkat kedua, dan sembilan angka atas juara bertahan Manchester City yang bercokol di urutan ketiga.

Namun, tren kemenangan beruntun itu lantas tak membuat manajer Liverpool, Jurgen Klopp, merasa di atas angin. Klopp justru tak tertarik soal rekor yang banyak dianggap orang akan mengantarkan The Reds mengakhiri puasa gelar liga sejak 1989.

"Saya tidak tahu tentang catatan itu. Saya tidak tahu apa artinya, jujur, karena saya tidak punya waktu memikirkannya," kata Klopp dalam komentar selepas laga seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Liverpool benar-benar membutuhkan hasil melawan Brighton pekan depan, tetapi sebelum itu kami harus bermain melawan Napoli dan kemudian kita akan melihat," ujarnya menambahkan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 3 halaman

Tak Pikirkan Rekor

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp. (AFP Photo/Lindsey Parnaby)

Klopp menganggap tim besutannya itu tak pernah berpikir untuk memecahkan rekor apapun. Dia hanya fokus membawa timnya memenangkan setiap pertandingan yang dijalani.

"Kami tidak bermain untuk memecahkan rekor atau apapun. Kami benar-benar di sini untuk mendapatkan hasil terbaik di sepanjang musim ini. Jika kami memecahkan rekor, ya itu bagus," ucapnya.

"Tetapi memenangkan pertandingan berikutnya jauh lebih penting daripada yang dikatakan orang soal 10 atau 15 tahun kami akan memecahkan rekor."

 

3 dari 3 halaman

Laga Melawan Palace

Dalam laga tandang ke Crystal Palace, The Reds memetik kemenangan 2-1 melalui sepakan Sadio Mane pada menit ke-49 yang menjadi pemecah kebuntuan sejak babak pertama.

Keunggulan Liverpool itu bertahan pada 10 menit terakhir. Palace berhasil mencuri poin saat Wilfried Zaha mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-82.

Namun kemudian, Liverpool mengubur dalam-dalam harapan tuan rumah untuk menang setelah Roberto Firmino menciptakan gol penentu kemenangan di menit ke-85.

Sumber asli: Liverpool

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Cakrayuri Nuralam/Editor: Achmad Yani Yustiawan/Published: 24/11/2019)

Berita Terkait