Piala Menpora: PSIS Mau Main Lepas Kontra Persikabo 1973

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 24 Mar 2021, 13:15 WIB
Striker PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto merayakan gol ke gawang Barito Putera di Grup A Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). (Bola.com/Muhammad Iqbal Ichsan)

Bola.com, Solo - PSIS Semarang harus melupakan hasil 3-3 kontra Barito Putera saat laga pertama grup A Piala Menpora 2021. Anak asuh Dragan Djukanovic siap berbenah menghidupkan peluang lolos saat melakoni laga kedua kontra Persikabo 1973 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (25/3/2021).

Kemenangan bakal membuat kans tim Mahesa Jenar lolos dari fase penyisihan grup terbuka lebar. Meski demikian, tak ada target khusus harus menang atas Persikabo. Sejak awal PSIS Semarang tidak memasang target tinggi di gelaran Piala Menpora.

Advertisement

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, meminta Hari Nur Yulianto dan kawan-kawan bermain lepas dan tidak terpaku pada hasil akhir. Dia hanya meminta para pemain menikmati progres permainan dari setiap pertandingan sebagai bahan evaluasi tim secara keseluruhan.

"Sejak awal memang tidak ada target khusus bagi PSIS, termasuk pada pertandingan kedua nanti untuk wajib menang. Pertandingan kedua adalah laga seperti biasa. Bukan pertandingan penting yang harus kami menangkan," terangnya, Rabu (24/3/2021).

"Saya berharap nanti lawan Persikabo, semua pemain PSIS Semarang mendapatkan kesempatan tampil. Secara keseluruhan tim untuk mengukur kemampuan di turnamen ini," ungkap pria bernama lengkap Alamsyah Satyanegara Sukawijaya.

 

Saksikan Video Pilhan Berikut Ini

2 dari 3 halaman

Potensi Pemain Muda

Gelandang PSIS Semarang, Fandi Eko Utomo (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol pertama timnya ke gawang Barito Putera dalam laga Grup A Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). PSIS bermain imbang 3-3 dengan Barito Putera. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

PSIS Semarang juga berharap lebih memaksimalkan potensi pemain-pemain muda di tim. Selain pemain utama yang menjadi andalan, sejumlah debutan yang masih berusia muda punya potensi yang besar.

Pada pertandingan kontra Barito Putera, PSIS telah memberi kesempatan debut bagi sejumlah pemain. Alfeandra Dewangga, Pratama Arhan, atau Riski Fajar untuk pertama kalinya merasakan berkostum tim senior.

"Saya juga berharap pelatih melakukan rotasi. Masih banyak anak-anak muda di PSIS yang belum main. Mungkin bisa diberi kesempatan mengeluarkan potensi dan menambah jam terbangnya," jelas Yoyok Sukawi. 

3 dari 3 halaman

Kuis Interaktif

Berita Terkait