Liga Inggris: Memecat Mikel Arteta? Arsenal Itu Tidak Punya Banyak Pilihan

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 16 Agu 2021, 21:00 WIB
Sambil memegang bola, Mikel Arteta terus memacu semangat para pemainnya untuk tampil lebih menyerang. (AFP/Paul Ellis/Pool)

Bola.com, Jakarta - Premier League musim ini baru menjalani satu pekan pertandingan, tapi desakan pemecatan Mikel Arteta sudah muncul dan mengganggu Arsenal.

The Gunners kalah 0-2 dari tim promosi, Brentford, pada pekan perdana Premier League 2021/2022, Sabtu (14/8/2021) dini hari WIB. Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Arsenal.

Advertisement

Tepat setelah kekalahan ini, isu miring mulai muncul dan menekan Mikel Arteta. Tagar #ArtetaOut ramai di media sosial. Desakan untuk memecat Mikel ARteta makin kuat.

Alasan munculnya tagar ini bisa dipahami. Suporter The Gunners merasa frustrasi dan muak dengan performa tim kesayangannya. Namun, apakah pemecatan sang manajer menjadi jalan yang paling tepat bagi Arsenal?

Video

2 dari 4 halaman

Pemecatan Bisa Dilakukan, tapi...

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, tampak kecewa usai ditaklukkan Everton pada laga Liga Inggris di Stadion Goodison Park, Minggu (20/12/2020). Everton menang 2-1 atas Arsenal. (AFP/Peter Powell, Pool)

Memecat Mikel Arteta adalah perkara mudah, mencari penggantinya adalah persoalan lain. Arsenal tidak boleh sembrono melakukan pergantian pelatih.

Arteta sudah bekerja cukup baik membangkitkan tim yang sempat terseok-seok. Masalahnya, kerja Arteta juga tidak bisa maksimal jika skuad Arsenal masih di level yang tidak meningkat.

Apalagi saat ini tak banyak opsi pelatih top yang bisa didatangkan oleh Arsenal. Jika Arteta dipecat, siapa yang menjadi penggantinya?

Belakangan ini, banyak pelatih top dunia menuntut dukungan finansial penuh dari klub untuk melakukan belanja pemain. Arsenal tidak bisa memberikannya dan itulah yang membuat Arteta menjadi pelatih yang tepat sampai saat ini.

3 dari 4 halaman

Benarkah Arteta yang Salah?

Mikel Arteta. Pelatih asal Spanyol ini ditunjuk Arsenal menggantikan posisi Unai Emery yang dipecat pada pertengahan musim 2019/2020, 19 Desember 2019. Arteta sukses mempersembahkan trofi FA Cup untuk Arsenal usai menang 2-1 atas Chelsea di partai final, 1 Agustus 2020. (AFP/Catherine Ivill/Pool)

Jika Arsenal memecat Mikel Arteta, Arsenal harus mendatangkan manajer tim yang baru. Misalkan Antonio Conte. Tentu situasi itu akan lebih sulit karena konflik akan memanas mengingat Conte adalah tipe pelatih yang cerewet untuk meminta klub mendatangkan pemain tertentu.

Selain itu, kualitas Arsenal yang ada sekarang tidak akan memudahkan pelatih mana pun yang datang. Sulit mengembalikan Arsenal ke level top dengan pemain-pemain level medioker.

Terbukti pada musim lalu Mikel Arteta hanya bisa membawa Arsenal finis di peringkat kedelapan. Sekarang tekanan di pundaknya begitu besar, karena ia harus memperbaiki posisi Arsenal dan membawanya kembali ke papan atas.

Sumber: Bola

Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 16/8/2021)

4 dari 4 halaman

Posisi Arsenal Saat Ini

Berita Terkait