Tragedi Salam 0-3 di Liga Champions: Presiden Barcelona Minta Cules Sabar, Biar Klub yang Ikhtiar

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 16 Sep 2021, 21:30 WIB
Unggul dua angka membuat Bayern Munchen bermain semakin percaya diri dan menguasai jalannya pertandingan. Hal tersebut membuat pelatih Barca, Koeman (kanan) membuat pergantian pemain untuk merespon perkembangan permainan. (Foto: AP/Joan Monfort)

Bola.com, Barcelona - Presiden BarcelonaJoan Laporta mengirim pesan kepada para penggemar setelah kekalahan Blaugrana dari Bayern Munchen 0-3 di fase grup E Liga Champions di Camp Nou, Rabu (15/9/2021).

Kekalahan 0-3 menjadi preseden buruk Barcelona. Musim lalu, mereka juga dipermak Bayern 2-8. Bahkan, luka itu pun belum kering sampai sekarang.

Advertisement

Laporta secara terbuka mengakui bahwa dia terluka atas hasil dan penampilan tim, tetapi dia mendesak para penggemar untuk menaruh kepercayaan pada dewan klub.

"Halo, Cules, saya sama marah dan terlukanya seperti Anda," kata Laporta.

"Apa yang terjadi adalah salah satu skenario yang kami renungkan, dan saya meminta Anda bersabar dan terus mendukung tim," katanya.

"Dan saya juga meminta Anda untuk percaya diri pada kami yang memimpin klub. Kami membutuhkan kepercayaan dan waktu Anda, dan tidak ragu bahwa kami akan menyelesaikan situasi ini."

Ini merupakan kekalahan kedelapan Barcelona atas Bayern Munchen dari 12 pertemuan.

2 dari 3 halaman

Pembelaan Ronald Koeman

Memasuki setengah dari babak pertama, Bayern Munchen tampak meningkatkan serangan. Hasilnya, The Bavarians berhasil mencatatkan angka di papan skor pada menit ke-34. Thomas Mueller sukses menyelesaikan umpan pendek Sane menjadi tendangan keras yang membobol gawang ter Stegen. (Foto: AP/Joan Monfort)

Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, memberikan pembelaan setelah timnya digasak Bayern Munchen.

“Hanya ada tiga striker yang tersedia,” kata Koeman dikutip dari Marca.

“Secara taktik ada saat-saat di mana kami memegang kendali. Permainan Bayern ada di sepertiga tengah dan Anda harus mengisi [celah] di sana," lanjutnya.

“Untuk saat ini memang begitu. Saya tidak bisa mengeluh tentang sikapnya, tetapi ada perbedaan kualitas."

Bayern mendominasi di Camp Nou. Koeman mengakui bahwa lawan mereka adalah tim yang lebih baik dengan kedalaman skuad.

“Bayern adalah tim yang telah bersama untuk waktu yang lama dan juga memiliki pemain cadangan yang sama bagusnya," katanya.

3 dari 3 halaman

Posisi Rawan Digoyang

Pada laga tersebut anak asuh Ronald Koeman menang meyakinkan dengan skor 3-1. (Foto: AFP/Pau Barrena)

Sementara itu, Ronald Koeman dilaporkan akan kehilangan pekerjaannya sebagai manajer Barcelona jika raksasa Catalan itu tergelincir di satu dari tiga pertandingan La Liga berikutnya.

Tiga pertandingan itu ialah melawan Granada, Cadiz, dan Levante.

Barcelona mencatatkan hasil lumayan pada awal musim La Liga 2021/2022. Mereka mendapat tujuh poin dari tiga pertandingan dan menempati posisi ketujuh.

Tetapi, mereka menderita kekalahan di Camp Nou 0-3 dari Bayern Munich di Liga Champions. Ini menjadi catatan buruk bagi Barcelona. Pasalnya, musim lalu mereka juga dipermalukan Bayern 2-8.

Barcelona juga mengakhiri musim 2020-21 dengan mengecewakan, finis ketiga di La Liga. Ini memberi tekanan pada Koeman, tetapi pelatih asal Belanda itu berhasil mempertahankan pekerjaannya di klub selama musim panas.

Menurut Sport, posisi pelatih berusia 58 tahun itu di Barcelona akan sangat diragukan jika tim tergelincir di satu dari tiga pertandingan berikutnya melawan Granada, Cadiz, atau Levante.

Berita Terkait