Bola.com, Sawangan - Pelatih anyar Persija Jakarta, Thomas Doll, sudah tiba di Indonesia pada Senin (23/5/2022) sore WIB. Thomas Doll langsung memantau latihan Persija pada malam harinya.
Thomas Doll terlihat antusias memantau langsung latihan Persija Jakarta di Nirwana Park, Bojongsari, Sawangan. Tak ada rasa kelelahan meskipun pelatih asal Jerman itu baru melakukan perjalanan panjang ke Indonesia.
"Tentu perjalanan yang sangat panjang. Akan tetapi, saya sangat senang akhirnya bisa bertemu dengan tim. Kesan pertama saya sangat bagus," kata Thomas Doll.
"Saya langsung ke tempat latihan. Tidak pergi ke hotel lebih dulu untuk tidur karena bisa kehilangan satu hari. Saya ingin langsung bertemu pemain," ucap eks pelatih Borussia Dortmund itu.
Sesi latihan Persija Jakarta diikuti seluruh pemain. Hanya Makan Konate dan beberapa nama yang membela Timnas Indonesia U-23 dan U-19 yang tak ikut latihan.
Tak Mau Sesumbar
Thomas Doll hati-hati menetapkan targetnya pada musim perdana di Indonesia. Thomas Doll enggan menjanjikan gelar juara untuk Persija Jakarta.
Sikap hati-hati yang dilakukan Thomas Doll di Persija Jakarta karena merasa butuh adaptasi pada musim perdananya. Thomas Doll hanya berjanji, siap membantu Persija lebih baik dari musim sebelumnya.
"Kami harus banyak bekerja. Dibandingkan banyak berbicara, tetap kerja keras yang terpenting. Saya tidak akan banyak sesumbar kami juara atau kami yang terbaik di Asia," kata Thomas Doll.
"Sebab, akhirnya itu hanya sebuah kata-kata. Yang bisa saya janjikan adalah kami dan para pemain akan berjuang semaksimal mungkin untuk klub ini," tegas pelatih asal Jerman itu.
Benahi Tim
Pekerjaan rumah Thomas Doll di Persija Jakarta sangat banyak. Thomas Doll lebih dulu harus membentuk ulang skuad Persija.
Itulah yang membuatnya tak mau sesumbar menjanjikan sesuatu kepada Persija dan suporter. Misi pertamanya saat tiba di Indonesia adalah menyatukan kembali tim.
"Memang akan baik bicara target tinggi untuk fans, akan tetapi yang harus kami ubah adalah mental menang dalam setiap pertandingan lebih dulu. Apalagi kami akan menjalani satu musim yang panjang," ujar Thomas Doll.
Buka Kesempatan
Thomas Doll juga bertekad membuka kesempatan seluas-luasnya kepada pemain muda untuk menembus tim inti. Menurut Thomas Doll, siapapun bisa menjadi pemain inti bila menunjukkan penampilan terbaik.
Thomas Doll menegaskan, dirinya tak membeda-bedakan pemain muda dan senior. Siapapun yang dirasa punya kemampuan dan layak bermain maka akan diberi kesempatan.
"Semua pemain memiliki kesempatan yang sama dengan datangnya pelatih baru. Apalagi saya tidak kenal mereka," kata Thomas Doll.
"Semua pemain bsia menampilkan kemampuan terbaiknya dalam latihan. Bagi saya tidak penting usia muda atau tua," tegas pelatih asal Jerman itu.
Baca Juga