Sukses


Latihan Online Arema FC Berjalan, Pelatih Fisik Awasi Lewat Video Call  

Bola.com, Malang - Sesi latihan online Arema FC sudah berjalan sejak pekan ini. Namun, pada sesi latihan Rabu (25/3/2020) ada yang berbeda karena latihan pemain diawasi melalui video call atau panggilan video. 

Pemain tak sekadar mengirimkan video latihan kepada tim pelatih seperti biasanya. Mereka berlatih dalam pengawasan lewat video call pelatih fisik Marcos Gonzales.

Program yang diberikan bukan latihan dengan bola, tetapi lebih banyak sprint dan gerakan-gerakan untuk melatih otot mereka. Itu terlihat dalam Intagram story mayoritas pemain Arema FC.  

Yang cukup seru, pemain menjalani latihan di beragam tempat. Ada yang di ruangan, lapangan hingga halaman rumah. Kiper Kurniawan Kartika Ajie bahkan berlatih dengan menggunakan batu bata di depan rumahnya sebagai alat bantu untuk latihan kelincahan.

Latihan secara online diterapkan karena Arema menghimbau para pemain tidak melakukan banyak aktivitas di luar rumah. Kebijakan itu sesuai anjuran pemerintah untuk menekan penyebaran virus corona di Indonesia, terutama di Malang yang masuk dalam zona merah penyebaran dengan korban 1 meninggal dunia.

“Kami melanjutkan latihan dan respek dengan keputusan (social distancing). Berlatih dengan aplikasi Google Duo (untuk video call),” jelas pelatih fisik Arema, Marcos Gonzales, Kamis (26/3/2020). 

Metode latihan seperti itu kemungkinan akan dilakukan Arema FC sementara waktu. Manajemen dan pelatih awalnya mengagendakan akan menggelar latihan bersama kembali pada 31 Maret. Namun, tidak ada jaminan latihan itu bisa dilakukan, karena pemerintah masih melarang kerumunan massa selama penyebaran virus corona masih tinggi.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Bisa Kena Teguran

Arema FC sudah dua kali menunda sesi latihan, yakni pada 20 Maret dan 23 Maret. Penyebabnya penyebaran virus corona masih tinggi di Indonesia. Sehingga antisipasi dilakukan dengan menggelar latihan sendiri di rumah.

Asisten pelatih Arema, Charis Yulianto, mengatakan tim pelatih tetap bekerja untuk memantau pemain. Selain latihan diawasi Marcos, pemain tetap wajib melaporkan video rekaman latihan secara pribadi ke pelatih atau grup Whatsapp tim Arema.

“Pemain tetap wajib mengirimkan video latihan mereka sesuai program yang diberikan. Jika ada yang tidak mengirim atau tidak latihan, tentu akan ada konsekuensinya. Tapi tidak berupa sanksi. Teguran pastinya,” jelas Charis.

Ada hal memarik lain dari latihan online tersebut. Striker Dedik Setiawan yang selama ini masih melakukan terapi pasca-operasi lutut juga ikut dipantau. Selama ini, Dedik memang melakukan latihan seperti itu untuk menguatkan ototnya.

Tapi, dia masih belum bisa berlatih dengan tim di lapangan. Alhasil penundaan kompetisi ini juga memberikan waktu kepada Dedik untuk bisa bermain lagi lebih cepat. Namun dia masih malu-malu saat ditanya tentang kondisinya saat ini. 

 

Video Populer

Foto Populer