Bola.com, Qingdao - Penyerang Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, berambisi untuk bangkit dalam dua pertandingan kandang Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada November 2024.
Timnas Indonesia baru meraih hasil mengecewakan dari dua partai tandang Grup C pada Oktober 2024. Tim Garuda diimbangi Timnas Bahrain 2-2 dan keok 1-2 dari Timnas China.
Baca Juga
Kepada Media Belanda, Ragnar Oratmangoen Ceritakan Gilanya Suporter Timnas Indonesia: Mereka Berteriak dan Bernyanyi Setiap Detik!
Ragnar Oratmangoen Tidak Pernah Menyangka Berlaga di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Bersama Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Menikmati Kesunyian saat Berada di Belgia dan Belanda
Advertisement
Timnas Indonesia akan kembali bermain di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, bulan depan, dengan meladeni perlawanan Jepang dalam laga kelima Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, pada 15 November 2024.
Empat hari berselang, Tim Garuda akan menjamu Timnas Arab Saudi di SUGBK dalam matchday keenam Grup C.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ungkapan Ragnar Oratmangoen
Ragnar Oratmangoen, yang mencetak satu dari dua gol Timnas Indonesia ke gawang Bahrain, berterima kasih atas dukungan suporter Garuda yang dinilainya fantastis.
"Terima kasih atas dukungan luar biasa seperti biasa. Tidak bangga dengan hasilnya, tetapi perjalanan masih berlanjut!" ujarnya lewat akun Instagramnya, @0ratmangoen, Rabu (15/10/2024).
"Saatnya bangkit dan membuktikan diri saat kami kembali ke Indonesia pada November 2024," jelas pemain FCV Dender di Belgia itu.
Advertisement
Posisi Timnas Indonesia
Dalam pertemuan pertama di kandang Arab Saudi, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang 1-1 langganan Piala Dunia itu di King Abdullah Sports City Stadium, Jeddah, pada 5 September 2024.
Kekalahan dari China itu membuat Timnas Indonesia tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Grup C dengan tiga poin dari empat laga, sama seperti China di juru kunci, tetapi dibedakan selisih gol.
Jepang masih menguasai Grup C lewat sepuluh poin, disusul Australia, Arab Saudi, dan Bahrain di posisi ketiga sampai keempat yang sama-sama memperoleh lima angka.