Sukses


Gelandang Manchester City Pensiun Dini

Jakarta - Harapan Sinan Bytyqi menjadi pemain profesional kandas. Gelandang Manchester City itu memutuskan gantung sepatu setelah divonis memiliki penyakit jantung.

Bytyqi baru berusia 22 tahun. Dia merupakan pemain akademi Manchester City sejak 2012. Dua tahun berselang, dia berhasil menembus tim utama The Citizen.

Namun sayangnya, pekan lalu, dia dinyatakan pengidap penyakit jantung. Tak mau penyakit itu menyebabkan kematian, gelandang berpaspor Austria itu memilih pensiun.

"Saya tidak bisa mengubah hari kemarin, tapi saya bisa mengubah hari esok. Saya pulang ke rumah dan meratapinya atau berusaha bangkit," katanya, dikutip dari Daily Mail.

"Mungkin hanya dua dari sepuluh klub yang akan mempertahankan Anda. Saya harus berterima kasih kepada Manchester City yang telah memberikan saya kesempatan," ujar Bytyqi menambahkan.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Pekerjaan Terbaik

Bagi Bytyqi, menjadi pesepak bola merupakan pekerjaan terbaiknya. Meski memutuskan pensiun dini, Bytyqi senang sudah mewujudkan mimpinya.

"Bagi saya, pekerjaan terbaik di dunia adalah mendapat upah untuk bermain sepak bola dan yang kedua adalah dibayar untuk menontonnya. Saya sangat beruntung," ucapnya.

3 dari 3 halaman

Karier Bytyqi

Pada musim 2014/15, Bytyqi sempat dipinjamkan ke klub asal Belanda, Cambuur. Dia mencatatkan delapan penampilan di Liga Belanda.

Bytyqi juga sempat dipanggil masuk ke tim nasional Kosovo untuk kualifikasi Piala Dunia 2018 sebelum memutuskan gantung sepatu, tapi belum pernah mencatatkan debutnya di laga internasional.

Video Populer

Foto Populer