Semen Padang Siapkan Eksekutor Penalti

Bola.com, Padang - Para pemain Semen Padang makin intens melakukan persiapan jelang menghadapi Bhayangkara FC di perempat final Piala Presiden 2017 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (26/1/2017). Bukan hanya penerapan taktik dan strategi, pada Rabu (22/2/2017), Hengki Ardiles dkk. mendapat menu latihan tambahan berupa eksekusi penalti di Stadion Manahan.

Langkah itu dilakukan sebagai bentuk antisipasi jika duel kedua tim berakhir buntu alias tanpa gol hingga harus diakhiri dengan drama penalti. Pada latihan Rabu ini, pelatih Nilmaizar terlihat menyiapkan beberapa eksekutor yang secara kemampuan maupun mental sudah teruji.

Nilmaizar mengatakan ia memang mempersiapkan dua opsi pada pertandingan nanti. Selain taktik dan strategi yang akan diterapkan selama waktu reguler, pihaknya juga mempersiapkan diri jika pertandingan terpaksa dilanjutkan dengan penalti.

Secara umum, mantan pelatih Timnas Indonesia itu menyebut anak asuhnya kian hari memperlihatkan peningkatan kualitas permainan. Seluruh lini menurutnya mampu memerankan tugas seperti yang diharapkan jajaran tim pelatih.

"Kalau untuk persiapan kami sudah maksimal, tinggal bagaimana pemain mengaplikasikan strategi yang disusun di pertandingan nanti," kata Nilmaizar.

Sementara menyangkut kualitas lawan yang bakal dihadapi Semen Padang, ayah dua putri itu menilai Bhayangkara FC memiliki materi pemain muda yang kemampuannya terbilang merata di seluruh lini.

"Bhayangkara tim yang bagus. Saya berharap pemain mampu mempertahankan kualitas permainan seperti yang diperlihatkan pada tiga pertandingan penyisihan grup. Saat ini motivasi dan semangat tim sangat bagus. Saya minta doa restu masyarakat Sumbar pada pertandingan nanti, mudah-mudahan kami bisa melangkah ke babak berikutnya," tutur Nilmaizar.

Semen Padang berpotensi kembali menurunkan starter seperti pada penyisihan grup. 11 pemain tersebut adalah M Ridwan, Hengki Ardiles, Cassio de Jesus, Novrianto, Novan Setya, Kevin Ivander, Ko Jae-sung, Vendy Mofu, Adi Nugroho Marcel Sacramento, dan Syamsul Bahri.