Mimpi Pep Guardiola yang Tak Terwujud: Main Bareng Zinedine Zidane

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Des 2019, 23:30 WIB
2. Zinedine Zidane - Pelatih yang saat ini mengarsiteki Real Madrid cukup piawai berakting dalam film nya sendiri yaitu A 21st Century Potrait. (AFP/Giuseppe Cacace)

Jakarta - Pep Guardiola dan Zinedine Zidane mewakili kutub sepak bola yang berbeda di Spanyol. Guardiola adalah representasi klub Barcelona, sedangkan Zidane selama ini identik dengan Real Madrid. Kedua tim punya rivalitas tinggi.

Jejak karier Guardiola dan Zidane juga hampir sama. Guardiola pernah sukses di Barcelona, baik sebagai pemain dan pelatih. Hal yang sama diukir Zinedine Zidane di Real Madrid. Keduanya sukses sebagai pemain dan pelatih.

Advertisement

Guardiola dan Zidane akan bertarung di Liga Champions musim 2019/2020. Manchester City, klub yang dilatih Guardiola, akan berjumpa Real Madrid di babak 16 Besar. Laga akan digelar dengan format kandang dan tandang.

Merespons hasil undian babak 16 Besar Liga Champions, Josep Guardiola tidak menampik bahwa dia punya rasa kagum yang besar pada Zinedine Zidane. Bahkan, Guardiola mengakui punya mimpi besar tentang Zidane.

"Ini momen istimewa karena Zidane adalah salah satu yang terbaik," kata Guardiola dikutip dari Marca.

"Saya bermimpi bermain satu tim dengan Zinedine Zidane, tetapi itu tidak pernah terjadi. Saya belum banyak bicara dengannya, tetapi saya mendapat kesan bahwa dia adalah orang yang luar biasa, saya mengaguminya," ucapnya.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Belum Pernah Bertemu

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (tengah) melihat para pemainnya berlatih di fasilitas olahraga Real Madrid City di Madrid (17/12/2019). Real Madrid akan bertanding melawan Barcelona dalam laga El Clasico di Nou Camp. (AFP/Javier Soriano)

Josep Guardiola belum pernah berjumpa Zidane dalam sebuah pertandingan saat menjadi pelatih. Laga babak 16 Besar Liga Champions 2019/2020 ini akan menjadi kesempatan pertama keduanya beradu taktik.

"Senang sekali bisa bertemu dengannya lagi," kata Guardiola.

Guardiola menilai bertemu Real Madrid merupakan hasil undian yang berat bagi Manchester City. Sebab, Guardiola tidak menutup fakta dengan status Real Madrid sebagai klub paling sering meraih gelar juara Liga Champions.

"Real Madrid adalah raja dari kompetisi Liga Champions. Ini adalah ujian luar biasa bagi kami, kami akan mempersiapkan sebaik mungkin," kata mantan pelatih Barcelona.

"Kami akan melihat pada Februari, seperti apa kondisi kami dan Madrid seperti apa. Real Madrid memiliki pengalaman lebih dari kami dalam situasi. Bagi kami, ini pengalaman yang luar biasa, saya yakin tim saya akan memainkan dua pertandingan bagus," kata Guardiola.

Laga leg pertama duel Manchester City lawan Real Madrid akan digelar di Bernabeu pada 27 Februari 2020. Sedangkan leg kedua akan digelar pada 18 Maret 2020 di Stadion Etihad.

 

Sumber: Marca

Disadur dari: Bola.net/Liputan6.com (Asad Arifin/Adyaksa Vidi, Published 18/12/2019)

Berita Terkait