Bola.com, Yogyakarta - Penundaan lanjutan Shopee Liga 1 2020 sampai November dimanfaatkan PSM Makassar untuk mengoptimalkan persiapan tim. PSM tetap berlatih di Yogyakarta untuk mengembalikan fisik, stamina dan sentuhan tim.
Seperti diketahui, sebelum adanya pengumuman penundaan, skuat Juku Eja adalah tim yang paling lambat menggelar latihan bersama. Rasyid Bakri dan kawan-kawan baru berkumpul dua pekan jelang kick-off restart Liga 1 2020.
Kepada Bola.com, Sabtu (3/10/2020), media officer PSM Makassar mengungkapkan, sejauh ini kondisi tim semakin membaik. Program latihan yang dikoordinir Herrie Setiawan, asisten pelatih PSM, berjalan dengan baik.
Setiap hari, Herrie yang menggantikan peran Bojan Hodak untuk menggenjot timnya di Lapangan Paskhas TNI Angkatan Udara Yogyakarta. "Untuk variasi latihan agar pemain tak jenuh, kemarin tim hanya berlatih ringan di Hotel Sheraton tempat kami menginap di Yogyakarta," terang Sulaiman.
Rencananya, sore ini, PSM akan menggelar gim internal untuk mengukur perkembangan pemain dan tim selama latihan. Menurut Sulaiman, sampai saat ini, tim pelatih belum mengagendakan uji coba dengan tim lain selama di Yogyakarta.
"Rencana uji coba memang ada. Tapi, untuk saat ini, tim pelatih lebih fokus mengembalikan kondisi pemain," papar Sulaiman.
Sejatinya, andai tak terjadi penundaan Shopee Liga 1, PSM Makassar akan menjamu Persib Bandung di Stadion Sultan Agung, Minggu (4/10/2020).
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Tetap Bertahan di Yogyakarta
Berbeda dengan sejumlah tim yang meliburkan pemainnnya, PSM Makassar memutuskan untuk tetap bertahan di Yogyakarta. Pertimbangan manejemen PSM adalah durasi sebulan terhitung pendek buat persiapan sebuah tim menghadapi kompetisi.
"Kami tetap menunggu di Yogyakarta sampai ada kejelasan kelanjutan liga yang rencananya digelar pada bulan depan," kata Sulaiman.
Keputusan itu didasari berbagai pertimbangan. Di antaranya, sarana dan fasilitas latihan di Yogyakarta lebih baik dibandingkan Makassar.
Apalagi, Stadion Andi Mattalatta Mattoangin yang selama ini dipakai PSM untuk latihan dan bertanding akan memasuki tahapan renovasi pada pertengahan bulan ini.
"Di Yogyakarta, kami juga bisa mendapatkan lawan uji coba untuk mengukur kemampuan pemain dan tim," pungkas Sulaiman.
Baca Juga
Gubrak! Dari Sekian Banyak Wasit, AFC Tunjuk Lagi Sivakorn P-Udon Jagain VAR Timnas Indonesia U-23 Vs Irak!
Sejarah! Persija Mewujudkan Ayah dan Anak Pertama Kalinya Bermain Bareng di BRI Liga 1: Maman dan Rafa Abdurahman
Timnas Indonesia U-23 Bisa Panggil Elkan Baggott Plus 3 Pemain Senior jika ke Olimpiade: Gas Jay Idzes, Thom Haye, dan Ragnar Oratmangoen