Liga Inggris: Rekor Baru Liverpool, Juara Bertahan Terburuk di Premier League

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 14 Feb 2021, 13:30 WIB
Manajer Liverpool, Jurge Klopp, menyebut timnya tak pantas menelan kekalahan 1-3 dari Leicester City karena tampil baik sepanjang laga. (AFP/Michael Reagan)

Bola.com, Jakarta - Liverpool gagal menambah jumlah poinnya pada pekan ke-24 Premier League musim 2020/2021 setelah kalah dari Leicester City, Sabtu (14/2/2021) malam WIB. Dengan hanya meraih 40 poin hingga sejauh ini, Liverpool punya rekor baru, yaitu juara bertahan terburuk di Premier League.

Liverpool, yang sempat unggul lebih dulu lewat gol Mohamed Salah, harus menyerah 1-3 dari Leicester City di King Power Stadium, Sabtu malam WIB. Padahal Mohamed Salah baru mencetak gol untuk The Reds pada menit ke-67.

Advertisement

Leicester City mampu membalas dengan cepat dan luar biasa. Tiga gol dicetak oleh The Foxes hanya dalam tujuh menit lewat James Maddison, Jamie Vardy, dan Harvey Barnes.

Kekalahan dari Leicester City membuat Liverpool kembali gagal meraih poin. The Reds berada di posisi keempat dengan 40 poin dari 24 laga. Sementara itu, The Foxes berada di posisi kedua dengan 46 poin.

Posisi Liverpool di empat besar mulai tidak aman. Chelsea yang tengah bersemangat ada di posisi kelima dan siap merebut posisi yang ditempati Liverpool, di mana The Blues hanya terpaut satu poin dan belum memainkan laga pekan ke-24 mereka.

Seperti dilansir Squwka, Liverpool merupakan juara bertahan terburuk dalam sejarah Premier League. Catatan itu mengaku kepada jumlah poin yang didapatkan pada pekan ke-24, jika dibandingkan dengan musim lalu di mana The Reds menjadi juara Premier League.

Musim lalu, Liverpool meraih 70 poin pada pekan ke-24. Kini, The Reds justru mendapatkan 30 poin lebih sedikit ketimbang musim lalu. Selisih poin itulah yang membuat Liverpool menjadi juara bertahan paling buruk di Premier League.

Video

2 dari 3 halaman

Kekalahan Beruntun

Blunder fatal yang dilakukan dikarenakan tidak ada komunikasi yang baik antara Ozan Kabak dan Allison Becker membuat James Vardy dengan mudah menjebol gawang Liverpool. (Foto: AP/Pool/Michael Regan)

Liverpool memang dalam rangkaian performa yang buruk dalam beberapa laga terakhir, bahkan dinilai menjadi yang terburuk sepanjang Jurgen Klopp menjadi manajer The Reds.

Padahal Liverpool di bawah Jurgen Klopp sebelumnya tidak pernah kalah dalam tiga laga beruntun.

Kini, Liverpool akhirnya mengalami yang namanya kalah dalam tiga laga beruntun. Liverpool kalah dari Brighton, Manchester City, dan Leicester City.

Boleh dibilang ini menjadi pertama kalinya Liverpool kalah dalam tiga laga beruntun sejak terakhir kalinya pada 2014. Ketika itu Liverpool masih dilatih Brendan Rodgers yang kini menangani Leicester City.

3 dari 3 halaman

Pemain Cedera Bertambah

Gelandang Liverpool, James Milner, menguatkan Trent Alexander-Arnold usai gagal meraih gelar juara Premier League di Stadion Anfield, Minggu (12/5). Liverpool menyudahi musim ini di peringkat kedua klasemen Premier League dengan nilai 97. (AP/Dave Thompson)

 

Seperti sudah jatuh tertimpa tangga, itulah yang tepat menggambarkan situasi Liverpool. Selain meraih hasil buruk dalam tiga laga terakhir, daftar pemain Liverpool yang mengalami cedera pun terus bertambah.

James Milner mengalami cedera dalam laga kontra Leicester City. Pemain berusia 34 tahun itu mendapatkan cedera hamstring dan hanya bertahan selama 17 menit di atas lapangan.

Milner menyusul jejak Fabinho yang mendapatkan cedera jelang laga melawan Leicester City. Selain itu, masih banyak pemain Liverpool yang kini harus meringkuk di ruang perawatan.

Daftar cedera Liverpool

Virgil van Dijk

Joe Gomez

Joel Matip

 Fabinho

Naby Keita

Diogo Jota

Ben Davies

Caoimhin Kelleher

Divock Origi

James Milner

Sumber: Squawka, Opta

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, published 14/2/2021)

Berita Terkait