BRI Liga 1: 4 Pemain Kunci Persebaya yang Bisa Bikin Persija Bertekuk Lutut, Waspadai Ledakan Taisei Marukawa

oleh Wahyu Pratama diperbarui 26 Okt 2021, 08:15 WIB
Liga 1 - Ilustrasi Logo Persebaya Surabaya BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Persebaya Surabaya akan menghadapi lawan sepadan saat meladeni Persija Jakarta pada pekan ke-9 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (26/10/2021) malam WIB.

Berdasar posisi di klasemen, Persija mungkin lebih baik karena berada di peringkat lima dengan raihan 13 poin. Sementara Persebaya Surabaya berada lima strip di bawah mereka dengan torehan 10 poin.

Advertisement

Tetapi, Persebaya bisa sedikit jemawa dengan status sebagai klub tersubur musim ini. Dalam delapan pertandingan saja, Bajul Ijo berhasil mengemas 14 gol alias lebih dari satu di setiap pertandingan.

Ancaman serius ke gawang Andritany Ardhiyasa tak terelakkan. Apalagi kapten Persija itu juga belum mampu menciptakan clean sheet dalam empat laga yang telah dijalaninya.

Macan Kemayoran, julukan Persija, setidaknya harus mewaspadai empat pemain Persebaya Surabaya yang berpotensi menyulitkan mereka. Siapa saja mereka? Berikut ulasan selengkapnya.

 

2 dari 6 halaman

1. Taisei Marukawa

Ekspresi kecewa pemain Persebaya Surabaya, Taisei Marukawa saat melawan Persela Lamongan dalam laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (21/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Performa pria asal Jepang itu tengah menanjak. Satu gol dan dua assist dalam tiga laga terakhir menjadi bukti Taisei Marukawa tak memiliki masalah adaptasi yang berarti walaupun kepayahan dengan cuaca menyengat di Indonesia pada awal kedatangannya.

Pemain berusia 24 tahun tersebut langsung jadi andalan pelatih Aji Santoso di sektor sayap Persebaya. Kegigihannya saat bermain membuat gaya permainan Persebaya pun ikut meledak-ledak.

Marco Motta dan Rezaldi Hehanusa yang bakal jadi bek sayap utama Persija tentu harus mewaspadai kecepatannya. Sekali saja lengah, Samurai Jepang ini bakal menusuk gawang Andritany Ardhiyasa.

 

3 dari 6 halaman

2. Jose Wilkson

Jose Wilkson berhasil mencetak dua gol pada laga debutnya melawan Persikabo 1973. Ia juga terpilih menjadi starting terbaik pada pekan kedua BRI Liga 1 2021/2022. Penyerang asal Brasil tersebut telah mengoleksi tiga gol di seri pertama ini. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Seperti halnya Taisei, Jose Wilkson bisa langsung nyetel dengan gaya permainan yang diusung Persebaya. Sejak pekan kedua saat dia diturunkan pertama kali, pemain berusia 29 tahun ini telah mengemas empat gol dan satu assist.

Walaupun berpostur tinggi besar, kemampuan membawa bolanya tetap terjaga dengan prima. Tetapi insting membunuh di depan gawang, merupakan modal utamanya dengan Wilkson selalu tahu kemana arah bola yang datang.

Duo lawan mereka yang juga kelahiran Brasil, Otavio Dutra dan Yann Motta tentu harus mewaspadai hal ini. Jika terlambat mengawal pergerakannya, siap-siap melihat Wilkson melakukan selebrasi.

 

4 dari 6 halaman

3. Ricky Kambuaya

Bruno Moreira masuk ke starting terbaik pekan kelima BRI Liga 1 2021/2022 ketika mampu tampil impresif saat mengalahkan PSS Sleman. Ia tercatat mampu membahayakan sisi kanan pertahanan Super Elja dan sukses mencetak satu assist untuk gol Kambuaya. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Ricky Kambuaya jadi salah satu gelandang yang tengah naik daun di persepakbolaan nasional. Hanya menjadi cameo di PSS Sleman, eks PSMP Mojokerto ini memilih gabung Persebaya Surabaya awal musim lalu.

Awalnya, Kambuaya hanya menjadi bayang-bayang Makan Konate. Tetapi sejak kepergian playmaker asal Mali tersebut, satu tempat utama di lini tengah Persebaya paten atas namanya.

Kepercayaan Aji Santoso tak disia-siakan dengan torehan empat gol sepanjang BRI Liga 1 2021/2022. Berkat itu pula, pemain asal Sorong ini mendapat caps pertamanya bersama tim nasional Indonesia.

 

5 dari 6 halaman

4. M. Hidayat

Pemain Persela Lamongan, Riyatno Abiyoso (kiri) dan pemain Persebaya Surabaya, Muhammad Hidayat berebut bola dalam laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (21/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bila dalam performa terbaiknya, M. Hidayat merupakan salah satu jangkar terbaik yang ada di Indonesia. Tak hanya paham cara menghentikan serangan lawan, dia pun ikut terlibat dalam proses build-up timnya.

Perannya di lini tengah makin vital dengan absennya Rachmat Irianto. Kapten Persebaya itu tengah menjalani panggilan negara untuk melakoni kualifikasi Piala Asia U-23 2023.

Menghadapi serangan sporadis Persija, M. Hidayat dituntut bermain cerdas untuk menghadapi kecepatan penyerang lawan. Bila hal itu bisa dilakukan setidaknya kendali permainan bakal sepenuhnya menjadi milik Persebaya. 

 

6 dari 6 halaman

Yuk Tengok Posisi Persebaya

Berita Terkait