Sukses


Madura United Mulai Fokus Menatap Piala Presiden

Bola.com, Bangkalan - Madura United mulai menyiapkan kekuatan tim untuk tampil di Piala Presiden 2019 yang ditayangkan di Indosiar. Sesuai undian, mereka bergabung ke Grup D bersama Persija Jakarta, PSS Sleman, dan Borneo FC, di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

Grup ini dipandang sebagai grup neraka karena berisikan tim-tim dengan pemain berkualitas. Status Persija sebagai juara Liga 1 2018, PSS juara Liga 2 2018, dan Borneo FC yang juga mengumpulkan kekuatan baru, membuat persaingan grup yang dimulai 5 Maret 2019 ini paling seru.

Pelatih Madura United, Dejan Antonic, menilai rintangan yang bakal dihadapi tim asuhannya tidak akan mudah. Itulah mengapa dia tidak ingin memandang siapa lawan dan fokus untuk memenangi pertandingan.

"Semua lawan sama, akan bermain dengan 11 pemain dan hanya keunggulan kerja sama tim yang bisa memenangkan pertandingan. Kami fokus untuk terus meningkatkan kerja sama antarpemain, karena Piala Presiden adalah salah satu kejuaraan bergengsi di Indonesia," kata Dejan.

Manajemen Madura United sudah membidik satu trofi dari tiga kejuaraan di Indonesia pada 2019. Di antaraya Piala Presiden, Liga 1, dan Piala Indonesia. Nah, menjadi kampiun Piala Presiden 2019 akan merealisasikan target itu.

 

2 dari 2 halaman

Kapten Baru

Akan tetapi, klub berjulukan Laskar Sape Kerrab itu memiliki catatan kurang apik dalam keikutsertaan di Piala Presiden di dua edisi terakhir, 2017 dan 2018. Mereka selalu berhasil lolos ke babak 16, namun gagal menembus perempat final.

Belum lagi, Madura United akan ditinggal lima pemain, yakni Fachruddin Aryanto, Greg Nwokolo, Zulfiandi, Andik Vermansah, dan Ridho Djazulie, ke pemusatan latihan Timnas Indonesia pada 6-21 Maret. Absennya Greg dan Fachruddin akan membuat jabatan kapten Madura United jadi lowong.

Manajemen dan jajaran pelatih Madura United kini menunjuk Slamet Nurcahyo sebagai kapten baru selama Piala Presiden 2019. Perannya di lini tengah dan usianya yang telah memasuki 35 tahun, membuatnya pantas mendapat jabatan itu.

"Kami harus fokus pada pertandingan-pertandingan selanjutnya di Piala Presiden. Bagi kami, pertandingan babak penyisihan di manapun akan digelar adalah pertandingan yang sangat penting dan kami harus memasang target lolos dari babak penyisihan," ucap Slamet.

Video Populer

Foto Populer