Performa Timnas Indonesia di Laga Pertama Piala AFF: Selalu Menang dalam 3 Edisi Pertama, Kalah Terus di 2 Edisi Terakhir

Sejatinya, Timnas Indonesia merupakan tim yang kuat pada awal digelarnya Piala AFF, atau yang dulu lebih dikenal dengan sebutan Piala Tiger. Bahkan dalam tiga edisi pertama Piala Tiger, mulai dari 1996 hingga 2000, Timnas Indonesia selalu mengawali turnamen dengan kemenangan.

Pada edisi pertama, yaitu Piala Tiger 1996, Timnas Indonesia berhadapan dengan Laos di laga pertama Grup A. Dalam laga yang digelar di Jurong Stadium, Singapura, pada 2 September 1996 itu, Timnas Indonesia menang telak 5-1 atas Laos.

Fakhri Husaini, Eri Irianto, Kurniawan Dwi Yulianto, Robby Darwis, dan Peri Sandria adalah lima pencetak gol yang sempat membawa Timnas Indonesia unggul 5-0 lebih dulu hingga akhirnya Laos mendapatkan gol hiburan.

Sementara pada Piala Tiger 1998, Timnas Indonesia kembali tampil kuat di laga pertama Grup A dengan meraih kemenangan telak 3-0 atas Filipina.

Widodo C Putro, Bima Sakti, dan Uston Nawawi adalah pemain yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor Stadion Thong Nhat di Ho Chi Minh, Vietnam, pada 27 Agustus 1998 itu.

Catatan serupa seperti laga pertama Grup A Piala AFF 2000 di Chiang Mai, Thailand. Timnas Indonesia kembali menghadapi Filipina pada laga tersebut, dan lagi-lagi meraih kemenangan 3-0 atas The Azkals.

Kala itu, tiga gol Timnas Indonesia dicetak oleh tiga pemain yang kini berkarier sebagai pelatih, yaitu Aji Santoso, Kurniawan Dwi Yulianto, dan Eko Purdjianto.

Sayangnya, tradisi selalu menang di laga pertama Piala AFF itu harus terhenti pada 2002. Timnas Indonesia mengawali kiprah di Grup A Piala Tiger 2002 itu dengan hasil imbang tanpa gol saat melawan Myanmar.

Tren selalu menang dalam laga perdana pada tiga edisi awal Piala AFF itu sayangnya berbanding terbalik dengan hasil yang dialami Timnas Indonesia pada dua edisi terakhir Piala AFF, yaitu 2016 dan 2018.

Timnas Indonesia yang menghadapi Thailand di laga pertama Grup A Piala AFF 2016 harus menderita kekalahan 2-3 di Philippine Sports Stadium, pada 19 November 2016. Dua gol Timnas Indonesia dicetak oleh Boaz Solossa dan Lerby Eliandry.

Namun, Timnas Indonesia tak mampu menghadang ketajaman Teerasil Dangda yang berhasil mencetak hattrick dalam pertandingan tersebut, plus Peerapat Notchaiya yang mencetak gol pembuka dalam laga itu.

Namun, pada edisi 2016 itu Timnas Indonesia berhasil melangkah hingga ke final, tapi kembali bertemu dengan Thailand dan akhirnya gagal menjadi juara setelah kalah dengan agregat 2-3 di laga puncak.

Sementara pada edisi 2018, Timnas Indonesia yang tergabung di Grup B harus mengawali kiprahnya di Piala AFF dengan kekalahan dari Singapura. Bermain di National Stadium, Singapura pada 9 November 2018, Timnas Indonesia kalah tipis 0-1 karena gol tunggal Hariss Harun

Bahkan pada edisi ini, Timnas Indonesia harus menerima nasib pulang lebih cepat dengan tersingkir di fase grup setelah finis di peringkat keempat dari lima tim yang ada di Grup B.

Jika dalam tiga edisi pertama Piala AFF, yaitu 1996, 1998 dan 2000, Timnas Indonesia selalu memenangi laga perdana, dan kemudian pada dua edisi terakhir, yaitu pada 2016 dan 2018, selalu kalah, bagaimana hasil yang dialami Tim Garuda pada laga perdana mulai dari 2002 hingga 2014?

Sempat disinggung tadi, setelah selalu memenangi laga pertama di tiga edisi awal Piala AFF, atau yang masih disebut Piala Tiger, Timnas Indonesia gagal menang di laga perdana Piala Tiger 2002 karena ditahan imbang tanpa gol oleh Myanmar.

Namun, setelah itu tren positif Timnas Indonesia dalam setiap laga perdana di Piala AFF kembali. Dalam empat edisi berikutnya, mulai dari Piala AFF 2004 hingga 2010, Tim Garuda selalu mampu menang pada laga pertamanya.

Pada 2004, Timnas Indonesia menang telak 6-0 atas Laos di laga pertama. Boaz Solossa dan Ilham Jaya Kesuma masing-masing mencetak dua gol. Sementara dua gol lain dicetka Elie Aiboy dan Kurniawan Dwi Yulianto.

Sementara di Piala AFF 2007, Timnas Indonesia yang kembali harus berhadapan dengan Laos, juga meraih kemenangan. Hanya saja kali ini kemenangan tidak terlalu besar, yaitu 3-1. Tiga gol Tim Garuda dicetak oleh Atep yang menciptakan dua gol, serta Saktiawan Sinaga.

Pada Piala AFF 2008, Timnas Indonesia mengawalinya dengan kemenangan telak 3-0 atas Myanmar. Budi Sudarsono, Firman Utina, dan Bambang Pamungkas, menjadi pencetak gol dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, itu.

Sementara pada edisi Piala AFF 2010, di mana Timnas Indonesia mampu melangkah hingga ke final, laga pertama kontra Malaysia berhasil dimenangkan. Timnas Indonnesia bahkan meraih kemenangan telak 5-1 atas Harimau Malaya saat itu.

Kembali tampil di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, lima gol Timnas Indonesia dicetak oleh Cristian Gonzales, Muhammad Ridwan, Arif Suyono, dan Irfan Bachdim. Satu gol lagi tercipta karena gol bunuh diri Asraruddin Putra Omar.

Setelah menjalani empat edisi Piala AFF dengan selalu meraih kemenangan pada laga pertamanya, Timnas Indonesia mulai tidak pernah menang pada empat edisi berikutnya, mulai dari 2012 hingga 2018. Namun, jika pada 2016 dan 2018 Tim Garuda selalu kalah, pada 2012 dan 2014 selalu berakhir imbang pada laga pertamanya.

Kembali menghadapi Laos pada pertandingan pertama Grup B Piala AFF 2012 yang digelar di Kuala Lumpur, Timnas Indonesia kali ini gagal meraih kemenangan. Laos mampu menahan imbang Tim Garuda dengan skor 2-2. Dua gol Timnas Indonesia kala itu dicetak oleh Raphael Maitimo dan Vendry Mofu.

Hasil imbang 2-2 kembali dialami Timnas Indonesia pada laga pertama mereka di Piala AFF 2014. Kali ini, Vietnam yang menjadi lawan Tim Garuda di pertandingan pertama Grup A. Dua gol Timnas Indonesia kala itu dicetak oleh Zulham Zamrun dan Samsul Arif.

Jadi kesimpulannya, dalam 12 edisi Piala AFF yang sudah bergulir, Timnas Indonesia lebih sering mendapatkan kemenangan pada laga pertamanya, yaitu 7 kemenangan di setiap laga pertama, 3 hasil imbang, dan 2 kali kalah. Menariknya, dua kekalahan selalu terjadi di dua edisi terakhir.

Lalu bagaimana dengan hasil pertandingan pertama Timnas Indonesia di Piala AFF 2020? Kita nantikan duelnya dengan Kamboja, Kamis (9/12/2021).

1996: Timnas Indonesia vs Laos, menang 6-1

1998: Timnas Indonesia vs Filipina, menang 3-0

2000: Timnas Indonesia vs Filipina, menang 3-0

2002: Timnas Indonesia vs Myanmar, imbang 0-0

2004: Timnas Indonesia vs Laos, menang 6-0

2007: Timnas Indonesia vs Laos, menang 3-1

2008: Timnas Indonesia vs Myanmar, menang 3-0

2010: Timnas Indonesia vs Malaysia, menang 5-1

2012: Timnas Indonesia vs Laos, imbang 2-2

2014: Timnas Indonesia vs Vietnam, imbang 2-2

2016: Timnas Indonesia vs Thailand, kalah 2-4

2018: Timnas Indonesia vs Singapura, kalah 0-1

2020: Timnas Indonesia vs Kamboja, ????