Sukses


Cara Mencegah dan Mengobati ISPA, Ketahui Penyebabnya

Bola.com, Jakarta - ISPA merupakan singkatan dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. ISPA adalah proses peradangan akut yang terjadi pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh infeksi.

Infeksi saluran pernapasan akut dibagi menjadi dua, yakni infeksi saluran pernapasan atas, yang mencakup infeksi pada hidung, sinus, dan tenggorok; dan infeksi pada saluran pernapasan bawah, yang meliputi infeksi pada bronkus serta paru-paru.

Infeksi penyakit ini biasanya membuat penderitanya tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari. Penyakit ISPA secara umum dapat menyerang kapan saja,  tetapi seringnya muncul pada musim hujan.

Biasanya gangguan ISPA akan membaik dalam rentang waktu 1-2 minggu. Mudahnya penyebaran penyakit ISPA membuat kita harus waspada.

Kita perlu mengetahui penyebabnya agar bisa mencegah dan mengobatinya. Bagaimana cara mengatasi ISPA secara tepat?

Berikut ini cara mencegah dan mengobati gangguan ISPA yang perlu diketahui, dilansir dari laman Siloamhospitals, Kamis (17/8/2023).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Penyebab ISPA

Sebelum mengetahui cara mengobatinya, ketahui terlebih dahulu penyebab ISPA. Berikut ini penyebab ISPA:

Infeksi tersebut dapat disebabkan oleh virus maupun bakteri. Satu di antara jenis infeksi saluran pernapasan akut yang paling sering ditemui adalah common cold, yang ditandai dengan gejala batuk dan pilek.

Infeksi saluran pernapasan akut dapat menular melalui beberapa cara. Seseorang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut dapat menularkan virus atau bakteri melalui droplet saat mereka batuk atau bersin, yang kemudian terhirup oleh orang lain.

Penularan juga dapat terjadi melalui kontak tidak langsung. Misalnya, seseorang yang mengalami infeksi menyentuh hidung atau mata sebelum memegang suatu objek atau permukaan sebuah benda, virus bisa tertularkan ke orang lain yang menyentuh objek atau permukaan benda tersebut setelahnya.

3 dari 5 halaman

Gejala ISPA

Gejala infeksi saluran pernapasan akut umumnya timbul sekitar satu hingga tiga hari setelah seorang individu terpapar virus atau bakteri. Tanda dan gejala tersebut dapat bervariasi pada setiap orang, yang biasanya berupa:

  • Pilek atau hidung tersumbat
  • Sakit tenggorokan
  • Batuk
  • Pegal-pegal pada tubuh
  • Sakit kepala
  • Bersin-bersin
  • Demam ringan
  • Meriang
  • Penurunan nafsu makan

Gejala yang umumnya terjadi pada infeksi yang memengaruhi saluran pernapasan atas adalah batuk, sakit kepala, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan, serta rasa pegal.

Seperti pada saluran pernapasan atas, infeksi saluran pernapasan bawah juga dapat ditandai dengan adanya batuk, yang biasanya lebih mengganggu, dan disertai adanya dahak.

Gejala lain dari infeksi saluran pernapasan bawah dapat berupa peningkatan frekuensi pernapasan, sesak napas, atau mengi.

4 dari 5 halaman

Cara Mengobati ISPA

ISPA yang disebabkan oleh virus biasanya akan sembuh dalam waktu 1-2 minggu sehingga tidak diperlukan pengobatan yang intensif, kecuali dokter menemukan indikasi penyakit berbahaya.

Beberapa penanganan yang biasa dilakukan pada pasien pengidap ISPA adalah:

  • Mengonsumsi obat pereda demam dan nyeri pada tubuh
  • Mengonsumsi obat batuk
  • Mengonsumsi obat untuk peradangan atau pembengkakan saluran pernapasan
  • Istirahat dengan cukup serta memperbanyak minum air putih
  • Minum lemon hangat atau madu untuk meredakan batuk
  • Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi untuk melancarkan pernapasan

Cara-cara di atas cukup untuk menangani ISPA ringan, tetapi apabila gejala yang dirasakan tidak kunjung membaik bahkan setelah ditangani dengan obat-obatan, sebaiknya mengunjungi dokter untuk melakukan pemeriksaan.

5 dari 5 halaman

Cara Mencegah ISPA

Keberadaan virus atau bakteri memang tidak bisa kita tebak. Meski begitu, ada beberapa cara yang dapat kamu terapkan agar terhindar dari ISPA, berikut di antaranya:

  • Seringlah mencuci tangan dengan bersih, terlebih setelah beraktivitas di tempat umum.
  • Menghindari kebiasaan merokok.
  • Meminimalkan sentuhan tangan pada wajah, terutama bagian mulut dan hidung.
  • Banyak mengonsumsi makanan yang mengandung serat.
  • Mengonsumsi vitamin untuk menambah kekebalan tubuh.
  • Olahraga secara teratur, minimal 150 menit per minggu (untuk olahraga ringan)

 

Sumber: Siloamhospitals

Baca artikel seputar cara lainnya dengan mengeklik tautan ini.

Serunya Lari di Maybank Marathon

Video Populer

Foto Populer