Neymar Dongkol PSG Bertekuk Lutut dari Borussia Dortmund

oleh Rizki Hidayat diperbarui 19 Feb 2020, 20:00 WIB
Striker Paris Saint-Germain, Neymar, berebut bola dengan pemain Borussia Dortmund pada leg pertama 16 besar Liga Champions di Signal Iduna Park, Dortmund, Rabu (19/2) dini hari WIB. Dortmund menang 2-1 atas PSG. (AFP/Tobias Schwarz)

Bola.com, Dortmund - Penyerang Paris Saint-Germain, Neymar, tak dapat menutupi rasa kecewa setelah timnya takluk 1-2 dari Borussia Dortmund pada laga leg pertama 16 besar Liga Champions. Neymar menyalahkan PSG atas hasil minor itu.

Penyerang Timnas Brasil itu sempat absen dalam empat laga yang dijalani Les Parisiens. Neymar tak dapat bermain karena mengalami cedera tulang rusuk ketika Paris Saint-Germain menang 5-0 atas Montpellier, 1 Februari 2020.

Advertisement

Setelah melewatkan empat pertandingan, pemain berusia 28 tahun tersebut tampil sejak menit awal ketika PSG bersua Borussia Dortmund di Signal Iduna Park, pada laga 16 besar Liga Champions, Selasa (18/2/2020).

Neymar pun berhasil membobol gawang Die Borussen pada menit ke-75. Umpan terukur Kylian Mbappe mampu dikonversikan eks bomber Barcelona itu menjadi gol dengan sepakan kaki kiri.

Sayangnya, gol Neymar tersebut gagal menghindarkan PSG dari kekalahan. Sepasang gol Erling Haaland pada menit ke-69 dan 77' membuat Paris Saint-Germain bertukuk lutut dari Borussia Dortmund.

 

Video

2 dari 2 halaman

Merasa Kesal

Penyerang PSG, Neymar melempa baju saat sesi latihan di stadion Signal Iduna Park di Dortmund, Jerman (17/2/2020). PSG akan bertanding melawan Borussia Dortmund pada leg pertama babak 16 Liga Champions. (AP Photo/Martin Meissner)

Neymar mengaku kesal dengan kekalahan tersebut. Pemain berusia 28 tahun itu menilai hasil minor tersebut tak lepas dari kesalahan yang dilakukan oleh PSG dan tim medis klub.

Pasalnya, Paris Saint-Germain terlalu lama tak memainkan dirinya, padahal sudah pulih dari cedera. Alhasil, Neymar merasa tidak tampil maksimal dalam pertandingan tersebut.

"Sulit setelah empat laga tidak bermain. Itu bukan pilihan saya untuk tidak bermain, klub mengambil keputusan ini," kata pemain bernama lengkap Neymar da Silva Santos Junior tersebut.

"Klub membuat keputusan untuk tidak memainkan saya dengan tim medis. Saya ingin bermain, saya merasa baik. Klub merasa takut, dan saya lah yang menderita karenanya," tutur Neymar.

Sumber: Sportskeeda

Berita Terkait