Pertama dalam 16 Tahun, Liverpool Gagal Cetak Gol Tiga Kali Beruntun di Liga Inggris

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 18 Jan 2021, 04:45 WIB
Bek Manchester United, Harry Maguire, berusaha menghalau tendangan striker Liverpool, Roberto Firmino, pada laga Liga Inggris di Stadion Anfield, Minggu (17/1/2021). Kedua tim bermain imbang 0-0. (Paul Ellis/Pool via AP)

Bola.com, Jakarta - Trio lini depan Liverpool, yakni Mohamed Salah, Roberto Firmino, dan Sadio Mane kembali menjadi sorotan usai hasil imbang 0-0 kontra Manchester United, Minggu (18/1/2021). Untuk kali pertama sejak 2005, penyerang The Reds urung mencetak gol di pentas Premier League.

Sorotan tersebut wajar mengingat Liverpool gagal mencetak gol dalam tiga pertandingan terakhir di pentas Premier League, setelah sebelumnya ditahan imbang Newcastle dan menyerah dari Southampton.

Advertisement

Menukil Opta, ini merupakan kali pertama Liverpool gagal mencetak gol dalam tiga laga Premier League beruntun sejak Maret 2005 silam. The Reds menjadi jawara bertahan ketiga yang melakukannya usai Arsenal pada musim 1998/99 dan Leicester City pada musim 2016/17.

Kerja sama luar biasa yang ditunjukkan trio Firmansah di musim-musim sebelumnya seakan sirna pada musim ini, terutama pada empat pertandingan terakhir di liga.

Mengambil statistik dari Opta, dalam empat laga terakhir di liga, Liverpool tercatat melepas 62 tembakan. Sayang, hanya 10 di antaranya yang tepat sasaran dan hanya satu yang berbuah gol.

Hasil imbang 0-0 ini sekaligus membuat Liverpool untuk pertama kalinya gagal meraih kemenangan dalam empat laga Premier League beruntun sejak Januari 2017 silam.

Video

2 dari 2 halaman

Harus Dibenahi Jurgen Klopp

Usai hasil imbang tanpa gol melawan Manchester United, Liverpool kini tercatat sudah 361 menit lamanya tak mencetak gol di ajang Premier League.

Tentu saja ini menjadi masalah pelik bagi sang manajer, Jurgen Klopp. Apalagi dengan fakta bahwa Diogo Jota yang tampil moncer di awal musim kini masih cedera dan diperkirakan baru bisa kembali pada awal Februari mendatang.

Belum lagi masalah kualitas pemain pelapis di lini depan yang kurang mumpuni, mulai dari Divock Origi hingga Takumi Minamino. Menarik dinanti bagaimana Klopp merespons masalah timnya di sisa musim ini.

Sumber: Opta

Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published 18/1/2021)

Berita Terkait