Pelatih PSIS Tak Paksa Manajemen untuk Menambah Pemain Baru di Liga 1 2021

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 17 Feb 2021, 05:30 WIB
Pelatih PSIS Dragan Djukanovic memimpin anak asuhnya berlatih di Stadion Citarum, Semarang, Rabu (16/9/2020). (Dok PSIS Semarang)

Bola.com, Semarang - Pelatih kepala PSIS Semarang, Dragan Djukanovic tak khawatir dengan persiapan timnya menghadapi Liga 1 2021. Mayoritas pemain PSIS masih memiliki kontrak.

Pelatih asal Montenegro tersebut akan berdiskusi dengan manajemen, terkait komposisi tim untuk mengarungi Liga 1 2021.

Advertisement

"Kami akan membicarakan tentang komposisi pemain. Tapi tentunya saya juga mengetahui bahwa mayoritas pemain kami kontraknya masih berjalan," ungkap Dragan Djukanovic, Selasa (16/2/2021).

Belum lama ini, PSIS ditinggalkan oleh dua pemainnya untuk hijrah ke klub lain, karena tidak ada kepastian Liga 1. Bek Abanda Rahman dipinjamkan ke klub Timor Leste, Lalenok United. Sementara gelandang berdarah Brasil, Flavio Beck Jr dipinjamkan ke klub NK Solin di Liga Kroasia.

Keduanya bakal kembali ke PSIS di saat Shopee Liga 1 2021 berjalan kembali. Situasi ini menguntungkan bagi PSIS, karena para pemain masih menjaga komitmennya untuk bertahan.

"Mereka sudah membuat kesepakatan dengan manajemen. Jika liga sudah jalan, mereka akan kembali ke PSIS Semarang," beber Dragan Djukanovic.

Saksikan video pilihan berikut ini:

2 dari 2 halaman

Sesuaikan Kondisi Finansial

Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic (berkacamata hitam), terlihat menyaksikan laga uji coba antara PSS Sleman kontra Persipura Jayapura di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (22/2/2020). (Bola.com/Vincentinus Atmaja)

Untuk melengkapi komposisi skuadnya nanti, PSIS Semarang tak menutup kemungkinan menambah pemain baru. 

Namun soal rencana menambah pemain, Dragan mengaku tak akan memaksa manajemen. Ia perlu memperhatikan situasi keuangan klub karena dampak besar dari pandemi COVID-19.

"Perlu membicarakan dengan manajemen tentang beberapa pemain yang saya inginkan. Tapi yang utama adalah kita semua butuh kepastian terkait kompetisi. Kapan akan segera di mulai," terangnya.

"Hal itu (penyesuaian finansial) sangat penting. Kami tentunya menghormati kebijakan manajemen nantinya. Kami harus bekerja keras untuk membawa tim ini bersaing dengan tim lain," jelas eks pelatih Borneo FC itu.

Berita Terkait