Liga Champions: Ketika Juventus Mendapat Pelajaran Bermain Sepak Bola dari Chelsea

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 24 Nov 2021, 20:50 WIB
Chelsea menang 4-0 atas Juventus pada laga kelima Grup H Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu (24/11/2021) dini hari WIB. (AFP/Adrian Dennis)

Bola.com, London - Mantan pelatih Timnas Inggris, Fabio Capello, terpesona melihat taktik Chelsea saat melibas Juventus 4-0 pada matchday kelima Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu (24/11/2021). Menurutnya, Bianconeri mendapat pelajaran sepak bola yang nyata dari The Blues. 

Fabio Capello bertugas sebagai pundit di Sky Sports Italia untuk laga Chelsea melawan Juventus tersebut. Melihat pertandingan itu terasa sulit bagi Capello, yang merupakan mantan pemain dan pelatih Si Nyonya Tua. 

Advertisement

Chelsea benar-benar membuat tim tamu merana. Trevoh Chalobah membuka skor di Liga Champions sebelum sesama lulusan akademi Reece James dan Callum Hudson-Odoi menambahkan dua gol lagi sebelum laga berjalan satu jam.

Pemain pengganti, Timo Werner, membuat skor menjadi 4-0 pada injury time, sekaligus memastikan Chelsea melangkah ke babak 16 besar. 

Selepas laga, Capello benar-benar tidak bisa menyembunyikan kekaguman terhadap cara Thomas Tuchel meramu timnya saat meluluhlantakkan Juventus.  

 

2 dari 3 halaman

Chelsea Bermain Agresif dan Vertikal

Pertandingan yang digelar di Stamford Bridge itu dimenangkan oleh Chelsea. The Blues tanpa ampun menggilas Si Nyonya Tua dengan empat gol tanpa balas. (AP/Matt Dunham)

"Saya rasa itu pelajaran nyata dalam sepak bola dari Chelsea," kata Capello mengomentari penampilan ganas Chelsea pada laga itu, seperti dikutip Football Italia

"Kita ambil Liverpool sebagai contoh. Mereka bermain agresif dan vertikal. Malam ini kita melihat Chelsea menekan, berlari, dan tak pernah mengumpan bola ke belakang. Mereka tak pernah memulai dari belakang. Mereka selalu proaktif, selalu maju, dan tak ada operan ke kiper."

"Irama seperti ini tak pernah lagi dipakai di Italia. Ada perbedaan besar dalam kecepatan dan kualitas dibanding liga kami," imbuhnya.  

 

 

3 dari 3 halaman

Klub Italia Harus Belajar

Kekalahan empat gol tanpa balas dari tim London Biru ini menjadi kekalahan perdana Juventus di Liga Champions 2021/2022. (AP/Matt Dunham)

Menurut Capello, klub-klub Liga Italia harus belajar banyak dari pengalaman ini. 

"Di sini tekel, ketika Anda masuk dengan keras, maka wasit tak meniup peluit sebagai pelanggaran, yang akan dianggap pelanggaran di Italia," tutur Capello. 

"Di Italia Anda bermain terlalu banyak dengan kiper. Saya rasa mereka dua pelatih Jerman. Mungkin kami perlu belajar dari mereka dan memperbarui diri," sambung Capello. 

Sumber: Football Italia 

Berita Terkait