5 Penampilan Terbanyak di Piala Dunia, Kapan Timnas Indonesia Bisa ke Sana?

oleh Choki Sihotang diperbarui 07 Jul 2022, 17:03 WIB
Gelandang Timnas Prancis, N'Golo Kante, berpose dengan trofi Piala Dunia 2018. (FRANCK FIFE / AFP).

Bola.com, Jakarta - Bagi pesepakbola, gelaran Piala Dunia merupakan panggung suci dan paling akbar. Turnamen ini merupakan tujuan final seorang pemain sepak bola untuk berlaga membela negara.

Piala Dunia menjadi satu di antara turnamen internasional tertua. Nah, Timnas Indonesia pernah tercatat berada di sana, meski tak menggunakan nama negara seperti sekarang. Lalu, kapan Timnas Indonesia bakal ada lagi di sana?

Advertisement

Edisi pertama Piala Dunia berlangsung di Uruguay pada 1930, dengan jumlah tim yang berpartisipasi yakni 13 negara. Turnamen Piala Dunia FIFA edisi pertama ini menggantikan kompetisi sepak bola Olimpiade sebagai turnamen internasional paling bergengsi pada saat itu. Sejarah pun memunculkan tuan rumah Uruguay sebagai juara pertama Piala Dunia.

 

Yuk Simak Video Bagus Ini

2 dari 10 halaman

Sejarah Baru

Al Rihla, bola resmi yang diklaim tercepat saat di udara ini akan dipakai selama Piala Dunia 2022 Qatar. (Dok. Adidas)

Piala Dunia 2022 memunculkan sejarah baru karena menjadi penyelenggaran untuk kali pertama yang berlangsung di pengujung tahun. Biasanya event empat tahunan ini berlangsung di pertengahan tahun.

Saat ini ada 211 negara yang tergabung di FIFA. Mereka saling sikut guna berebut 32 tiket untuk berlaga di putaran final Piala Dunia. Jalan berat dan terjal mendapatkan kebanggaan nan bersejarah tersebut.

Tercatat ratusan negara berebut tiket, ada lima negara dengan penampilan terbanyak di putaran final Piala Dunia.

 

3 dari 10 halaman

5. Meksiko (17 penampilan)

Rafael Marquez. Bek tengah Meksiko yang kini berusia 43 tahun dan pensiun pada 2018 ini memiliki total 147 caps dan terpilih memperkuat Meksiko dalam 5 edisi Piala Dunia, mulai 2002 hingga 2018. Tampil dalam 29 laga, Meksiko selalu kandas di babak 16 Besar. (AFP/Fabrice Coffrini)

Meksiko selalu menjadi kuda hitam saat lolos ke putaran Piala Dunia. Pada kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONCACAF, Meksiko finis di tempat ketiga di belakang Kanada dan Amerika Serikat.

Pada undian babak penyisihan grup putaran final Piala Dunia 2022, Meksiko berada di Grup C. Mereka akan menghadapi Argentina, Arab Saudi dan Polandia.

 

4 dari 10 halaman

Dua Memesona

El Tri telah tampil pada 17 edisi Piala Dunia, dan jadi yang terbanyak dari negara mana pun di wilayah CONCACAF. Mereka menghadapi Prancis dalam dalam debutnya di Piala Dunia FIFA pertama pada tahun 1930 di Uruguay.

Sejarah mencatat, Meksiko merupakan satu dari enam tim yang selalu lolos ke setiap edisi Piala Dunia sejak 1994. Bersama dengan Brasil, Meksiko jadi negara yang berhasil keluar dari babak penyisihan grup di tujuh edisi terakhir Piala Dunia yang mereka lalui.

Meksiko tidak tampil pada lima edisi Piala Dunia, yakni 1934, 1938, 1974, 1982, dan 1990. Penampilan terbaik Meksiko terjadi saat mereka menjadi tuan rumah pada tahun 1970 dan 1986, yang mencapai babak perempat final.

 

5 dari 10 halaman

4. Italia (18 penampilan)

Italia. Timnas Italia mampu mencapai partai final Piala Dunia sebanyak 6 kali dalam 18 kali keikutsertaan mereka. Dari enam kali masuk final, Italia mampu 4 kali menjadi juara di edisi 1934, 1938, 1982 dan 2006. Mereka hanya gagal di edisi 1970 dan 1994, kalah dari Brasil. (AFP/Nicolas Asfouri)

Kita tidak akan melihat penampilan Italia di Piala Dunia 2022 Qatar. Azzurri gagal ke Piala Dunia karena kalah dari Makedonia Utara pada babak semifinal playoff zona Eropa.

Meski demikian, Azzurri merupakan satu di antara negara yang tampil paling banyak di Piala Dunia. Italia telah membuat 18 penampilan di Piala Dunia dengan empat kali keluar sebagai juara pada tahun 1934, 1938, 1982, dan 2006.

 

6 dari 10 halaman

Harus Absen

Mereka adalah tim pertama dalam sejarah yang mempertahankan gelar Piala Dunia, setelah memenangkan edisi berturut-turut pada tahun 1934 dan 1938. Kesuksesan Italia mempertahankan gelar Piala Dunia ini hanya bisa diimbangi oleh Brasil.

Italia lolos ke setiap edisi Piala Dunia mulai dari tahun 1958 hingga 2014, namun absen pada 2018 dan 2022. Sebelum 1958, mereka juga memenuhi syarat untuk berlaga di Piala Dunia pada tahun 1934, 1938, 1950 dan 1954.

 

7 dari 10 halaman

3. Argentina (18 penampilan)

Belanda harus mengubur mimpi mereka melaju ke final Piala Dunia 2014. Langkah De Oranje terhenti di semifinal setelah kalah adu penalti 2-4 dari Argentina.

Finalis Piala Dunia 2014, Argentina akan datang ke Qatar dengan rekor mentereng. Mereka baru saja menyamai rekor tidak pernah kalah terpanjangnya dalam 31 pertandingan Internasionalnya.

Pada babak kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona CONMEBOL, Argentina memang hanya finis di tempat kedua di belakang Brasil. Namun dari 18 laga di babak kualifikasi itu, Lionel Messi dkk tidak pernah kalah.

 

8 dari 10 halaman

Fase Final

Argentina telah membuat 18 penampilan di putaran final Piala Dunia sejak tahun 1930. Mereka memenangkan kompetisi dua kali pada tahun 1978 dan 1986.

Argentina mencapai final pertamanya di Piala Dunia edisi perdana pada tahun 1930 sebelum kalah dari Uruguay. Mereka hanya gagal lolos ke kompetisi ini pada tahun 1938, 1950, 1954, dan 1970.

 

9 dari 10 halaman

2. Jerman (20 penampilan)

Jerman. Timnas Jerman mampu mencapai partai final Piala Dunia sebanyak 8 kali dalam 19 kali keikutsertaan mereka. Jerman absen dalam dua edisi, 1930 dan 1950. Dari delapan kali masuk final, Jerman mampu 4 kali menjadi juara di edisi 1954, 1974, 1990 dan 2014. (AFP/Adrian Dennis)

Jerman adalah satu di antara tim yang regular hadir di Piala Dunia. Hanya dua edisi Jerman absen di Piala Dunia yakni tahun 1930 karena tidak mendaftar dan tahun 1950 dengan alasan tidak adanya izin lantaran perang baru saja berakhir.

Total Jerman selalu mentas di 20 edisi dari total 22 edisi Piala Dunia. Mereka menjadi juara dunia pada 1954, 1974, 1990 dan 2014.

Dari catatan sejarah, Jerman merupakan pemegang rekor tim yang paling banyak tampil di semifinal yakni 13 kali. Mereka juga selalu mencapai babak perempat final mulai dari edisi 1954 hingga 2014.

Namun pada tahun 2018, mereka harus tereliminasi cepat di babak penyisihan grup. Meski demikian, Mantan striker Die Mannschaft Miroslav Klose masih memegang rekor gol terbanyak di Piala Dunia dengan 16 gol.

 

10 dari 10 halaman

1. Brasil (22 penampilan)

Kiper Brasil, Julio Cesar dan Dante tampak lesu usai ditaklukkan Jerman pada laga semifinal Piala Dunia 2014 di Stadion The Mineirao (8/7/2014). Jerman menang 7-1 atas Brasil. (AFP/Gabriel Bouys)

Pergi ke Piala Dunia tahun ini, Brasil menjadi satu di antara favorit meraih gelar juara. Tim Samba, hingga awal Juli ini berada peringkat pertama rangking FIFA.

Brasil adalah satu-satunya negara yang muncul di setiap edisi Piala Dunia.Mereka tidak pernah melewatkan edisi dan telah memenangkan kompetisi lebih banyak daripada negara lain, dengan lima gelar yakni di tahun 1958, 1962, 1970, 1994 dan 2002.

Tim nasional Brasil juga menjadi satu-satunya Negara yang memenangkan Piala Dunia di empat benua berbeda. Mereka adalah negara yang tidak pernah membutuhkan playoff untuk lolos ke Piala Dunia. (Suharno)

Berita Terkait