Bola.com, Jakarta - Entah lupa atau sengaja, manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer tak menyebut Harry Maguire sebagai satu di antara pemain penting skuadnya.
Harry Maguire menjadi kapten MU pada Januari 2020 menggantikan Ashley Young yang pindah ke Inter Milan. Maguire mengalami masa-masa buruk namun berhasil bangkit.
Baca Juga
Timnas Indonesia U-23 Ketemu Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Netizen: Mengerikan, tapi Yakin Bisa Lah!
Tampil di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia U-23 Diminta Lupakan Euforia setelah Tendang Korea Selatan
Timnas Indonesia U-23 ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Pengamat: Shin Tae-yong Bawa Sepak Bola Indonesia Naik Level
Advertisement
Keberhalan MU mencapai puncak klasemen Liga Inggris tak luput dari kerja kerasnya.
Namun, ketika berbicara sebelum pertandingan MU kontra Liverpool di Piala FA, pelatih asal Norwegia itu tidak menyebut mantan bintang Leicester itu sebagai satu di antara pemain penting di ruang ganti.
“Anda tidak hanya membawa bakat besar ke sebuah tim. Anda meneliti karakter mereka sebanyak mungkin untuk mendapatkan tipe yang tepat," kata Solskjaer dikutip dari Express.
Solskjaer lalu bicara soal loyalitas dan passion pemain di lapangan.
“Karena selalu ada pemain yang berpikir 'ada pertandingan minggu depan dan saya akan tetap mendapatkan upah'. Itulah mentalitas yang harus kami hindari.
“Saya ingin pemain datang ke sini untuk menembus batas dan level mereka. Dengan pemain seperti Bruno Fernandes, Edinson Cavani, dan Paul Pogba, saya memiliki ruang ganti yang bisa membawa kesuksesan. Itu membuat pekerjaan saya lebih mudah, 100 persen," kata legenda Manchester United itu.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Samakan dengan Legenda Klub
Solskjaer juga membandingkan ketiganya dengan Roy Keane, Gary Neville, Ryan Giggs. Ketiganya merupakan kapten pada masa kejayaan Manchester United.
“Kami memiliki Roy Keane, Gary Neville, Ryan Giggs ketika saya bermain dan mereka terus maju,” lanjutnya.
Advertisement
“Ketika mereka berbicara, Anda tahu Anda tidak bisa mendepat, karena Anda tahu bahwa mereka melakukannya setiap hari."
“Dan itulah yang kami butuhkan dari para pemain kami."
Sumber: Express
Advertisement